Alasan Kemanusian, Hamas Bebaskan 2 Orang Sandera

Alasan Kemanusian, Hamas Bebaskan 2 Orang Sandera

--

BACA JUGA:Perang Melawan Hamas, Sudah Lebih dari 1.400 Warga Israel Kehilangan Nyawa

Kantor Perdana Menteri Israel mengonfirmasi atas  pembebasan dua sandera wanita Israel itu dalam pernyataannya. Ini menjadi komentar resmi Israel pertama soal pembebasan sandera oleh Hamas.

Disebutkan kedua wanita Israel yang dibebaskan Hamas telah diserahkan kepada militer Israel, sedangkan dalam perjalanan ke fasilitas medis di Israel.

Identitas kedua wanita Israel yang dibebaskan Hamas itu Yocheved Lifshitz (85) dan Nurit Cooper (79). 

Media lokal Israel merilis foto keduanya itu diidentifikasi sebagai dua wanita lanjut usia. Usia kedua lansia tersebut tidak diketahui secara jelas.

BACA JUGA:Bagaimana Masa Depan Gaza? Berikut Info Terkini Hamas Vs Israel

Para staf Palang Merah memfasilitasi pemindahan kedua wanita Israel itu ke dalam ambulans.

Dalam pernyataan pemerintah Israel juga menyebut bahwa suami dari kedua wanita Israel itu saat ini masih disandera oleh Hamas di Jalur Gaza.

Menegaskan pihaknya akan 'terus melakukan semua hal  agar dapat memulangkan mereka' dan menambahkan bahwa pasukan militer serta keamanannya telah secara aktif dalam beberapa hari terakhir ini untuk mewujudkan pembebasan sandera.

Pembebasan dua wanita Israel ini terjadi dari setelah pekan lalu, Hamas terlebih dulu membebaskan nya yang berkewarganegaraan AS, diidentifikasi bernama Judith Raanan dan Natile Raanan. 

BACA JUGA:Perang Israel vs Hamas Menular hingga Wilayah Eropa

Keduanya yang disekap Hamas dari wilayah Israel bagian selatan bersama sekitar 200 orang lainnya saat terjadinya serangan 7 Oktober lalu.

Hamas dalam pernyataannya pekan lalu juga menyebut pembebasan kedua wanita AS yang merupakan ibu dan anak itu dilakukan untuk 'alasan kemanusiaan'.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: