Pemkab Pesisir Barat Rencanakan Refocusing APBD Tahun 2023

Pemkab Pesisir Barat Rencanakan Refocusing APBD Tahun 2023

Ilustrasi Anggaran-freepik.com@iconicbestiary-

PESISIR BARAT, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kabupaten PESISIR BARAT (Pesbar) berencana akan melakukan refocusing terhadap Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2023 di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab setempat.

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Pesbar, Kasmir, S.Sos, M.M., mengatakan, rencana refocusing APBD tahun 2023 itu harus dilakukan, mengingat ada beberapa hal yang menjadi dampak terhadap kondisi APBD tahun 2023, sehingga harus dilaksanakan refocusing.

“Rencananya seluruh anggaran OPD yang ada dilingkungan Pemkab Pesbar ini akan di refocusing, namun besarannya di setiap OPD tentu nanti akan menyesuaikan,” kata Kasmir, di ruang kerjanya, Selasa 18 Juli 2023.

Menurutnya, anggaran yang akan dilakukan refocusing itu cukup besar yakni sekitar Rp70 Miliar. Diperkirakannya, dalam pelaksanaan refocusing itu sekaligus dibahas saat perubahan APBD tahun 2023. 

BACA JUGA:Cegah Perilaku Menyimpang, Polres Pesisir Barat Berikan Materi Kepada Peserta Didik Baru

Tapi yang pasti rencana refocusing itu akan kembali dibahas bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten setempat.

“Rencana refocusing itu juga merupakan penegasan dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) yakni harus melakukan rasionalisasi anggaran,” jelasnya.

Ketika disinggung mengenai penyebab Pemkab Pesbar yang merencanakan refocusing anggaran itu, Kasmir mengatakan, hal utama yang paling berdampak salah satunya bahwa Pemkab Pesbar pernah menganggarkan belanja untuk semua OPD dengan total sebesar Rp50 Miliar pada APBD tahun 2023. 

Penganggaran belanja sebesar Rp50 Miliar itu dengan asumsi Pemkab Pesbar mendapat pinjaman Rp50 Miliar dari pihak ketiga atau lembaga lain, sesuai dengan yang dibahas bersama DPRD Pesbar sebelumnya.

BACA JUGA:Mudah dan Cepat! Begini Cara Buat KTP Secara Online Tanpa Ribet

“Tapi, pada pelaksanaan APBD tahun 2023 yang masih berjalan saat ini Pemkab Pesbar hanya mendapat pinjaman dari pihak ketiga itu sebesar Rp21 Miliar dengan syarat yang dinilai memberatkan Pemkab Pesbar, dan tidak mencukupi anggaran yang telah di plot yakni sebesar Rp50 Miliar itu,” katanya.

Sehingga, masih kata dia, Pemkab Pesbar memutuskan tidak melakukan pinjaman dengan pihak ketiga itu. 

Artinya, Pemkab Pesbar tidak mendapatkan pinjaman sebesar Rp50 Miliar dari pihak ketiga, selain itu ada hal-hal lain yang membuat Pemkab Pesbar harus melakukan refocusing anggaran di setiap OPD.

“Kita berharap rencana refocusing anggaran di tahun 2023 yang akan dilakukan Pemkab Pesbar nanti tidak terlalu berpengaruh terhadap pelaksanaan program dan kegiatan di seluruh OPD yang ada dilingkungan Pemkab Pesbar ini,” pungkasnya.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: