Rakor Linsek Puskesmas Pagar Dewa, Camat Mat Patoni Tekankan Penguatan Sinergitas Kerja
--
LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Camat Pagardewa Mat Patoni, S.Sos, M.Si., pimpin rapat koordinasi (rakor), Lintas Sektoral (Linsek), Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Pagar Dewa, Kamis 22 Juni 2023.
Dalam linsek tersebut juga dilaksanakan sosialisasi dan pelatihan pelaksana dalam penyiapan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbasis pangan lokal bagi ibu hamil, Kekurangan Energi Kronik (Bumil KEK) dan balita gizi kurang dengan peserta seluruh kader yang hadir dari semua pekon di kecamatan itu.
BACA JUGA:Keren, Sudah 119 Lulusan SMAN 1 Liwa Lolos PTN, Mayoritas Berbasis Test
Dalam sambutannya, Mat Patoni menekankan agar seluruh komponen yang berkompeten di bidang kesehatan mulai dari tingkat kecamatan hingga tingkat pekon yakni Bidan Desa, Perawat Pekon dan Kader, terus bersinergi dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) yakni pelayanan kesehatan, dalam rangka meraih kesehatan global.
"Saya minta kita semua, sesuai dengan peran kerja masing-masing untuk saling mendukung dan bersinergi dalam melaksanakan apa yang sudah menjadi tanggung jawab dan peran masing-masing. Karena dengan kebersamaan itu, kendala yang besar akan mengecil, begitu juga yang kecil akan hilang, dan jika itu sudah diraih bukan hanya kesehatan yang tercapai namun juga ketenangan," terang pihaknya.
BACA JUGA:Dilaporkan Kegiatan Fiktif? Inspektorat Lampung Barat Audit Sejumlah Pekon
Mat Patoni juga mengapresiasi kegiatan rakor linsek yang memang rutin dilaksanakan pihak puskesmas dengan peserta yang komplit baik petugas kecamatan maupun pekon.
Sementara Kepala Puskesmas Pagar Dewa Desmalia, S.St., menyampaikan, dalam linsek tersebut pihak puskesmas kembali menyampaikan tentang pelayanan dan perkembangan kesehatan yang dilaksanakan di puskesmas, hingga pekon yang dikoordinir bides dan didukung kader.
BACA JUGA:Kenali 6 Tanda Ini, Mulai 100 Hari Sebelum Kematian hingga Malaikat Maut Menjemput
Seperti pelayanan posyandu, pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak, kegiatan Promosi Kesehatan (Promkes), Kesehatan Lingkungan (Kesling), Pemberantasan Penyakit Menular dan Tidak Menular (PTM), Gizi, hingga P2T.
Sementara terkait pelatihan pelaksana dalam penyiapan PMT berbasis pangan lokal bagi ibu hamil, Bumil KEK dan balita gizi kurang dengan peserta seluruh kader terhimpun dari sepuluh pekon.
BACA JUGA:Pelaku Penganiayaan Dokter Carel Siap Dimeja Hijaukan
Diharapkan, mudah-mudahan ibu hamil KEK menjadi baik, dan terkait perhatian balita memantau status gizi.
"Dalam hal ini puskesmas akan memberikan edukasi, makanan bergizi dan pola asuh yang baik dan tenang secara berkelanjutan, sebagai aplikasi dilapangan," tandasnya.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: