13 Anggota PWRI Ucapkan Tri Ikrar dan Tandatangani Surat Pernyataan

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Cabang Lampung Barat (Lambar) menggelar Apel Taubat Wredatama Berhenti Merokok (ATWBM), Sabtu (13/5/2023).

Kegiatan yang dilaksanakan di halaman Kantor Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kabupaten Lampung Barat baru kali ini dilaksanakan di lingkup Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) di Kabupaten Lambar. 

"Kalau untuk lingkup remaja yang ada di sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA) telah dilakukan sembilan kali dan untuk lingkup Organisasi Perangkat Daerah (OPD) telah dilakukan sekali," ujar Sekretaris PKBI Cabang Lambar Sandarsyah mendampingi Ketua PKBI Cabang Lambar Partinia, Sabtu (13/5/2023)

Menurut dia, sebagai Pembina Apel dalam kegiatan tersebut adalah Wakil Ketua PKBI Cabang Lambar Tono Suparman, serta dihadiri oleh Sekretaris PWRI Kabupaten Lambar Kasta Brahmana dan segenap jajarannya, Kerukunan Wanita Wredatama (KERTA) Kabupaten Lambar, mewakili Dinas Kesehatan Fajar, Bendahara DPC Granat Lambar Devidson Ali dan jajarannya.

BACA JUGA:Musibah Kebakaran Hanguskan Dapur Rumah Warga Way Semangka

Kata Sandarsyah, dalam kegiatan tersebut terdapat 13 anggota PWRI yang mengucapkan Tri Ikrar sekaligus menandatangani Surat Pernyataan Berhenti Merokok. 

"Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka untuk mempublikasikan dan mempromosikan kepada para pensiunan yang atas kesadaran sendiri untuk berhenti merokok," tegasnya

Lebih jauh dia mengatakan, tujuan ATWBM ini adalah untuk meningkatkan pemahaman, sikap dan perilaku pensiunan dalam aspek Promotif dan Preventif serta memberikan motivasi kepada pegawai agar dapat lebih memahami bahaya akibat merokok, serta menyetujui dan mendukung Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 tahun 2017 tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR).

Disamping itu juga dalam kegiatan ini PKBI Cabang Lambar mensosialisasikan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yaitu sebuah gerakan yang bertujuan untuk memasyarakatkan budaya hidup sehat serta meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang kurang sehat. 

BACA JUGA:Kasus LSD di Pesisir Barat Nihil

Ada tujuh langkah Germas yang dapat menjadi panduan menjalani pola hidup yang lebih sehat bagi masyarakat, yang salah satu adalah tidak merokok. 

Enam langkah yang lain adalah, melakukan aktivitas fisik, mengkonsumsi buah dan sayur, tidak mengkonsumsi minuman beralkohol, melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala, menjaga kebersihan lingkungan, serta menggunakan jamban.

"Sedangkan hasil yang diharapkan dari kegiatan ini agar para pengucap ikrar, konsisten dan konsekuen dengan ikrar yang telah diucapkan, berperilaku hidup sehat dengan berhenti total sebagai perokok aktif, serta menjadi suri tauladan bagi orang lain khususnya teman sesama pensiunan," kata dia

Lanjut dia, ada tiga poin ikrar yang diucapkan oleh ketiga belas pensiunan tersebut yaitu Berhenti merokok secara aktif maupun pasif selamanya dan seterusnya, mendukung peringatan bahwa merokok menyebabkan penyakit jantung, stroke, ginjal, kanker, dan paru, serta menyetujui larangan menjual atau memberi rokok pada anak usia di bawah 18 tahun dan perempuan hamil. 

Sumber: