Sempat Terhenti, Pengangkutan Sampah Ditarget Selesai Sepekan
--
LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Aktivitas pengangkutan sampah di Kecamatan Balik Bukit, Kabupaten Lampung Barat, baik dari rumah-rumah pelanggan, maupun pemindahan dari Tempat Pembuangan Sementara (TPS) menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bahway sempat terhenti selama sepekan.
Dari pantauan di lapangan pada Senin (6/3/2023), berton-ton sampah menumpuk di TPS yang berada di komplek perkantoran Pemkab Lambar, selain itu tumpukan sampah juga terlihat di tempat-tempat pelanggan.
Dari keterangan petugas kebersihan, Minggu lalu tidak ada aktivitas pengangkutan sampah, hal ini menyebabkan sampah menumpuk.
BACA JUGA:Persiapan Penilaian KLA Tahun 2023, Bupati Tanggamus Buka Rakor Gugus Tugas
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lambar Muhammad Henry Faisal, SH, MH., membenarkan bahwa Minggu lalu aktifitas pengangkutan sampah terhenti, dan ia memastikan bahwa Minggu ini proses pengangkutan sampah dari rumah pelanggan maupun pemindahan dari TPS ke TPA selesai.
"Mulai hari ini proses pengangkutan dan pemindahan sampah dilakukan oleh petugas, kami targetkan Minggu ini sampah baik di rumah pelanggan maupun di TPS diangkut dan dipindahkan ke TPA," ungkap Muhammad Henry Faisal.
Dengan demikian, kata dia, mulai Minggu depan pelayanan petugas kebersihan kembali normal seperti biasanya, tidak ada lagi sampah menumpuk di rumah pelanggan atau di TPS.
BACA JUGA:Peduli Korban Gempa Cianjur, Pemkab Lambar Salurkan Bantuan Dana Rp116 Juta
"Jadi pada intinya tumpukan-tumpukan sampah yang ada sekarang ini, selesai diangkut Minggu ini, sehingga Minggu depan bisa kembali normal seperti biasanya, insha Allah tidak ada lagi sampah yang menumpuk berhari-hati," kata Henry.
Kondisi armada yang beberapa mengalami kerusakan, lanjut dia, tentunya menjadi kendala tersendiri bagi pihaknya untuk mempercepat proses pengangkutan sampah tersebut.
"Hanya ada beberapa kendaraan kita yang dalam kondisi yang baik, karena ada beberapa yang mengalami kerusakan, sehingga kita memaksimalkan yang ada," imbuhnya.
BACA JUGA:Hanyut Saat Mandi di Sungai Tahmi, Jasad Bocah 11 Tahun Terseret Arus Sejauh 800 Meter
Terkait banyaknya sampah yang tercecer hingga ke jalan khususnya di TPS komplek perkantoran Pemkab Lambar, menurut Henry keberadaan TPA tersebut tidak hanya sebagai lokasi transit sampah-sampah yang diangkut oleh bentor dari rumah pelanggan sebelum dipindah ke TPA Bahway, melainkan juga menjadi lokasi masyarakat membuang sampah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: