Pimpin Musrenbang di Suoh-BNS, Nukman: Infrastruktur Terus Menjadi Perhatian

Pimpin Musrenbang di Suoh-BNS, Nukman: Infrastruktur Terus Menjadi Perhatian

--

BACA JUGA:Kelima Kalinya, PKBI Lambar Gelar AB.KRAB.M

Terusnya, total APBD Kabupaten Lampung Barat tahun 2023 sebesar 966,64 milIar lebih mengalami penurunan sebesar 68,62 milIar, dibanding tahun 2022 sebesar Rp.1,035 triliun.

Pengolahan dana APBD Kabupaten Lampung Barat tahun 2023 sebagian harus dialokasikan untuk pembayaran formasi PPPK (P3K) sebesar Rp.7 milIar lebih, hibah Pilkada kepada KPU dan Bawaslu Kabupaten Lampung Barat sebesar Rp.14,780 milIar lebih, dan pembayaran pinjaman pokok dan bunga Pen sebesar Rp. 17,9 milIar lebih.

"Sehingga distribusi untuk pembangunan sarana dan prasarana fisik di masing-masing kecamatan sedikit berkurang," kata Nukman.

Selanjutnya, kata Nukman, mengenai proyeksi total anggaran dalam RKPD tahun 2024, direncanakan sebesar Rp.1,444 Triliun lebih.

BACA JUGA:Bulan Ini, Pemkab Pesbar Akan Gelar Musrenbang

"Alokasi dana pekon tahun 2023 sebesar 114 milIar lebih mengalami penurunan sebesar 3,48 milIar dibanding tahun 2022 sebesar Rp.117,48 milIar lebih," jelasnya.

Nukman berpesan terhadap para peratin, lurah serta para camat harus mampu mengoptimalkan peruntukan dana tersebut guna mendukung kemajuan pekon serta kelurahan untuk mensukseskan pelaksanaan kegiatan pembangunan yang ada di wilayahnya, baik yang bersumber dari Dana Pekon maupun APBD kabupaten, agar dapat diselesaikan tepat waktu, berkualitas, tepat sasaran dan bermanfaat.

Selain itu, peratin, lurah maupun camat diminta untuk menjaga dan merawat hasil pembangunan yang telah dilaksanakan agar dapat terus digunakan dan dikembangkan.

"Serius untuk melaksanakan pendataan masyarakat miskin dengan selalu menjalin komunikasi dengan pekerja sosial masyarakat (PSM), terus berinovasi dalam memajukan pekon dan kecamatan, dengan mengoptimalkan potensi sumberdaya lokal, guna peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat sesuai dengan potensi daerah masing-masing," harap Nukman.

BACA JUGA:Tahun Ini, 15 Kecamatan di Lambar akan Terima Anggaran Rp148,577 Miliar

Dalam proses menyusun RKPD tahun 2024 ini, Nukman meminta seluruh pimpinan dan aparatur di Perangkat Daerah serta seluruh stakeholder untuk berpikiran terbuka, memiliki visi ke depan, terintegratif dan inovatif.

"Perangkat daerah harus mampu mengintegrasikan pembangunan lintas sektor secara terukur," pinta Nukman

Dengan demikian, Nukman berharap penyelenggaraan pembangunan pada tahun 2024 akan lebih terarah, terukur dan akuntabel, serta dapat menjawab isu-isu strategis yang ada. Harapannya hal itu tentu akan mampu menjawab permasalahan dan tantangan yang dihadapi Pemerintah Daerah dan masyarakat Lampung Barat secara tepat dan strategis. 

"Semoga rumusan hasil Musrenbang kecamatan ini dapat memberikan manfaat yang besar, mampu kita realisasikan, dan menjadi prestasi atas kerja kita semua," pungkasnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: