Pembangunan Selesai, Parosil Resmikan Masjid Nurul Huda Jatimulyo

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Masjid Nurul Huda di Lingkungan Jatimulyo, Kelurahan Pasar Liwa, Kecamatan Balikbukit kini telah selesai dibangun.

Rampungnya pembangunan ditandai dengan acara peresmian melalui pemotongan pita dan tumpeng oleh Bupati Lambar Hi Parosil Mabsus, Rabu (23/11/2022).

Peresmian juga dihadiri sejumlah Anggota DPRD, Kepala Perangkat Daerah serta sejumlah tokoh agama, tokoh adat dan masyarakat.

H. Antrisna Asnal, selaku tokoh masyarakat setempat mengucapkan terima kasih kepada Bupati Lambar Parosil Mabsus yang telah hadir langsung dalam peresmian sarana ibadah tersebut.

BACA JUGA:Curi Handphone di Rumah Makan, Pelaku Berhasil Ditangkap

Ia menyampaikan bahwa pembangunan masjid itu dilakukan secara bergotong royong oleh masyarakat sekitar. Menurutnya itu merupakan satu bentuk dukungan terhadap Pemkab Lambar dalam program "Peningkatan Iman dan Taqwa" yang dicanangkan Bupati.

"Saya ucapkan terimakasih kepada Bupati dan ketua panitia pembangunan masjid, kiranya telah bersinergi dengan pemerintah dalam implementasi program ke-7 "Peningkatan Iman dan Taqwa," ujarnya.

Sementara Bupati Parosil Mabsus menekankan kepada masyarakat agar masjid yang telah diresmikan tersebut tidak hanya digunakan dalam bentuk beribadah saja, namun ia berharap dapat dipergunakan juga dalam suatu kegiatan yang bersifat musyawarah dan kemaslahatan umat. 

"Untuk membangun sebuah sarana beribadah itu terbilang mudah bapak ibu, namun yang sulit bagaimana caranya memakmurkan masjid tersebut, seperti shalat berjama'ah dan melakukan kegiatan-kegiatan di bidang keagamaan," ujarnya. 

BACA JUGA:Selama Dua Bulan, Polres Pringsewu Amankan 27 Pelaku Berbagai Tindak Pidana

Sebab, terus Parosil masjid bukan hanya sekedar tempat shalat saja, tetapi diharapkan bisa menjadi Madrasah Pendidikan bagi santriwan-santriwati bahkan sarana musyawarah simbol kerukunan, kedamaian dan ketenangan. 

"Dengan dibangunnya masjid Nurul Huda menjadi sarana syiar menyebar luaskan agama Islam.Kedepan harus menjadi penyejuk antar umat beragama," harapnya.

Terakhir, dirinya mengapresiasi masyarakat lingkungan Jatimulyo yang telah membangun masjid Nurul Huda secara gotong royong karena menurutnya gotong royong merupakan tradisi yang harus dilestarikan sebab hal itu yang biasa dilakukan para nenek moyang terlebih dahulu. 

"Saya apresiasi setinggi-tingginya sekaligus merasa bangga sebab pembangunan masjid Nurul Huda ini dilakukan dengan cara gotong royong. Seberat apapun itu pekerjaan jika dilakukan dengan gotong royong maka akan terasa ringan, saya harap kegiatan ini kedepannya dipertahankan bahkan harus ditingkatkan," pungkasnya.(edi/mlo)

Sumber: