Hadiri Kegiatan Pemberdayaan UKMK Kolaborasi Kemenkeu dan BPDPKS, Arinal Sampaikan Hal Ini
--
MEDIALAMPUNG.CO.ID – Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) berkolaborasi dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Satu Lampung mengadakan kegiatan Kemenkeu Satu Sinergi dan Kolaborasi Pemberdayaan UKMK Berkelanjutan bertempat di Kantor Wilayah Pajak Lampung dan Bengkulu, Bandarlampung mulai 18 sampai 20 Oktober mendatang.
Pembukaan dihadiri Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, Staf Ahli Kemenkeu Bidang Penerimaan Negara Oza Olavia, Kepala Perwakilan Kemenkeu Provinsi Lampung Mohammad Dedy Fachrudin, Plt. Direktur Kemitraan BPDPKS, Kabul Wijayanto, Direktur KUKMR BPDPKS, Zaid Burhan Ibrahim, Bupati Kabupaten/Kota se-Lampung, Perwakilan Universitas, Asosiasi Petani Kelapa Sawit, dan UKMK wilayah Lampung.
“Banyak yang sudah dapat dilakukan, mulai dari bantuan bibit, benih, dan penyediaan pabrik kelapa sawit untuk dapat menunjang petani sawit di Indonesia khususnya Lampung,” ujar Zaid Burhan Ibrahim, Selasa (18/10).
Lanjutnya, kegiatan ini adalah salah satu upaya Kemenkeu Satu dalam mendorong penguatan UKMK dan mensosialisasikan kebijakan Kementerian Keuangan khususnya di Wilayah Lampung.
BACA JUGA:Jelang HUT Humas Polri Ke-71, Polresta Bandarlampung Bagi-bagi Sembako
“BPDPKS memiliki misi dalam menjalankan kebijakan Pemerintah dalam program pengembangan sawit berkelanjutan melalui penghimpunan, pengembangan, dan penyaluran dana sawit yang terpadu dan tepat guna, secara profesional dan akuntabel, untuk kepentingan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Penelitian dan Pengembangan, Promosi, Peremajaan, Sarana dan Prasarana, Pemenuhan Kebutuhan Pangan, Hilirisasi Industri Perkebunan Kelapa Sawit, Penyediaan dan Pemanfaatan Bahan Bakar Nabati,” terangnya.
Kinerja BPDPKS berdasarkan kemampuan menghimpun, mengelola dan menyalurkan dana.
“Dana yang disalurkan akan memberikan dampak bagi peningkatan kinerja sektor sawit Indonesia,” tegasnya.
Rangkaian kegiatan meliputi Seremoni Pembukaan, Pemilihan Muli Mekhanai Sawit, Talk show sosialisasi limbah sawit untuk industri kreatif, Talk show seminar perpajakan, dongeng anak dan sawit, Sosialisasi minyak sawit merah, demo memasak dengan minyak sawit merah, lomba menggambar dan mewarnai terkait sawit, cerdas cermat APBN dan Kelapa Sawit, dan Kemenkeu Got Talent serta Fun Bike.
BACA JUGA:Dikeluhkan Warga, Akses Menuju Desa Ratu Abung Rusak Berat
Sementara Gubernur Lampung Arinal Djunaidi meminta dukungannya terhadap lokomotif pertanian di Lampung.
“Oleh karena itu saya ingin mengusung satu program, bahwa Lampung juga harus menjadi perhatian pemerintah meskipun sekarang juga sudah, tapi harus ditingkatkan lagi. Karena tugas saya tidak hanya membangun Lampung tapi juga pasokan pangan ke pusat,” jelas Gubernur.
Kegiatan tersebut juga diikuti oleh Usaha Kecil Menengah dan Koperasi (UKMK) binaan kantor perwakilan Kementerian Wilayah Lampung dan BPDPKS mulai dari booth DJPB, DJKN, DJBC, DJP, Dekranasda Lampung, Popsi, Booth Kemenkeu Satu dan Himbara.
Dalam struktur organisasi BPDPKS juga terdapat direktorat yang memiliki tugas dalam menjalankan kegiatan kemitraan. Salah salah satunya adalah menjalankan fungsi kemitraan dengan UKMK. (ded/mlo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: