Kesulitan Akses Internet, Siswa Belajar Online di Balai Pekon 

Kesulitan Akses Internet, Siswa Belajar Online di Balai Pekon 

Medialampung.co.id – Adanya kebijakan kegiatan belajar dirumah yang dilaksanakan melalui sistem dalam jaringan (daring) selama masa darurat Covid-19 tampaknya tidak semuanya berjalan mulus. Terutama, bagi mereka yang berada di wilayah minim akses jaringan internet.

Seperti di wilayah Pemangku 1 Pekon Kubuperahu, Kecamatan Balikbukit, Kabupaten Lampung Barat . Sulitnya akses internet di wilayah itu, membuat para siswa baik di tingkat SD, SMP dan SMA kerap kesulitan untuk mengikuti kegiatan belajar online tersebut.

Anggota Lembaga Himpun Pemekonan (LHP) Pekon Kubuperahu Hafzon Efendi mengatakan, kondisi itu telah dirasakan puluhan siswa sejak kegiatan belajar online diberlakukan. Prihatin dengan kondisi itu, maka pihaknya mengajak puluhan siswa agar dapat memanfaatkan fasilitas internet atau WiFi pemerintah pekon setempat.

“Sebelum memanfaatkan fasilitas dan akses WiFi pekon ini, mereka yang tinggal di pemangku 1 harus lebih dulu mencari sejumlah lokasi yang ada jangkauan internetnya, itupun kualitas sinyalnya sangat buruk sekali, terkadang saat sedang mengerjakan tugas online tiba-tiba sinyal hilang,” ungkapnya. 

Meski kondisi itu telah teratasi berkat adanya dukungan fasilitas WiFi pekon, namun pihaknya berharap Pemkab Lambar melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait agar dapat memberikan perhatian terhadap wilayah yang masih kesulitan menjangkau akses internet. 

“Wilayah ini sangat dekat dengan pusat kabupaten, tapi akses internet masih sangat sulit. Harapan kami hal ini menjadi perhatian, karena sudah beberapa kali  kami sampaikan melalui musrenbang tingkat kecamatan maupun kabupaten namun hingga kini belum tindaklanjut,” kata dia.

Selain itu, ia juga berharap Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) dapat menggagas inovasi untuk mengatasi persoalan yang dihadapi siswa-siswi di wilayah tersebut.

”Selain mengeluarkan kebijakan, dinas terkait juga harusnya memiliki solusi apabila kebijakan itu tidak berjalan mulus di lapangan, kami yakin masalah ini tidak terlalu sulit bagi pemerintah,” tandasnya. 

Terpisah, Peratin Kubuperahu Eri Susianto mengatakan,  untuk membantu kegiatan belajar di tengah pandemic Covid-19 pihaknya menyiapkan balai pekon menjadi tempat untuk para pelajar menjalani kewajiban belajar yang bergantung pada akses internet.

“Selain internet, kita juga sudah menyiapkan fasilitas meja kursi termasuk mempersilahkan anak-anak di kalangan sekolah dasar memanfaatkan Ruang Bermain Ramah Anak (RBRA) di halaman balai pekon,” pungkas dia. (edi/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: