Ramadhan Warga Semarangjaya Tetap Intenskan Gotong Royong

Ramadhan Warga Semarangjaya Tetap Intenskan Gotong Royong

[caption id="attachment_22911" align="aligncenter" width="1024"] Warga bersama aparat Pekon Semarangjaya Kecamatan Airhitam melaksanakan gotong royong[/caption]

Medialampung.co.id, AIRHITAM - Disiplin...!!! Meskipun sekarang masih suasana bulan suci Ramadhan 1440 Hijriah, 2019. Namun bukan alasan bagi aparatur Pekon Semarangjaya, Kecamatan Airhitam, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) untuk mengajak warga menjalankan kegiatan rutin bulanan Gotong Royong bersih-bersih lingkungan.

Jurutulis setempat Kirno mendampingi Peratin Semarangjaya Damsiri Ahmad menyebutkan, gerakan gotong royong tersebut, tentunya dilakukan dalam rangka menjaga kondisi lingkungan pekon agar tetap tertata dengan baik, seperti dilingkup pemukiman, maupun dijalur-jalur transportasi atau fasilitas umum lainnya.

"Ahamdulilah setiap bulannya kegiatan gotong royong bersih lingkugan pekon ini terus kami laksanakan, hanya saja memang dimasa ramadhan ini kami tidak terlalu melibatkan warga untuk menjaga kekhusyukan beribadah. Dan memang kondisi lingkungann bersih," ungkapnya.

Lanjut Kirno, pada dasarnya gotong royong rutin yang dilaksanakan hingga tingkat pekon tersebut menjadi salah satu program Bupati Parosil Mabsus dalam upaya menjaga Kabupaten Lambar tetap bersih dan sehat. Serta langkah melestarikan warisan budaya yang hanya dimilik NKRI.

"Alhamdulillah berkat kegiatan gotong royong ini kondisi fasilitas umum, seperti jalan tetap terjaga. Ketika ada longsor yang menimbun badan jalan langsung diperbaiki dan tidak sampai merusak struktur bangunan. Dan tidak kalah pentingnya menjadi wadah silaturahmi antar warga dengan aparat pekon," ujarnya.

Terpisah Peratin Damsiri Ahmad mengatakan, gotong royong memang sudah menjadi tradisi yang dilaksanakan warga pekon tersebut sejak dulu. "Gotong royong ini memang menjadi salah satu kebanggan kami, karena memang intens dilaksanakan dari dulu dan tetap terjaga hingga saat ini, bahkan selalu dituntun oleh para sesepuh pekon," tandasnya. (rin/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: