Gubernur Lampung Sampaikan LKPJ 2024, Tegaskan Komitmen Pembangunan dan Transparansi

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, secara resmi menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Daerah Tahun Anggaran 2024 dalam Rapat Paripurna DPRD Provinsi Lampung yang berlangsung di Ruang Sidang Paripurna di Kantor DPRD setempat pada Senin 14 April 2025.

Penyampaian LKPJ ini merupakan pelaksanaan amanat dari Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah serta Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019, yang mengharuskan kepala daerah melaporkan penyelenggaraan pemerintahan maksimal tiga bulan setelah berakhirnya tahun anggaran.

“LKPJ ini adalah bentuk komitmen kami terhadap transparansi dan akuntabilitas dalam menjalankan pemerintahan daerah. Ini juga menjadi dasar evaluasi kinerja demi pelayanan publik yang lebih baik,” ujar Gubernur Mirza.

Dalam laporan tersebut, Gubernur memaparkan sejumlah capaian strategis selama tahun 2024, yang mencakup berbagai sektor:

BACA JUGA:Gubernur Lampung Tegaskan TNBBS Tak Boleh Dialihfungsikan

BACA JUGA:Pemprov Lampung Alokasikan Rp10 Miliar untuk PSU Pilkada Pesawaran 

1. Pendidikan: Revitalisasi SMK, pengembangan smart school, serta pemberian beasiswa untuk siswa berprestasi menjadi bagian dari upaya peningkatan layanan pendidikan menengah dan kejuruan.

2. Kesehatan: Fokus diarahkan pada penurunan angka stunting, peningkatan cakupan imunisasi, dan penguatan layanan rujukan kesehatan.

3. Infrastruktur: Percepatan pembangunan jalan, irigasi, dan kawasan permukiman untuk meningkatkan konektivitas wilayah.

4. Pertanian, Perkebunan, dan Perikanan: Melalui program unggulan seperti Kartu Petani Berjaya, intensifikasi tanaman unggulan, serta pemberdayaan kelompok budidaya dan pelabuhan perikanan, produktivitas sektor ini terus meningkat.

BACA JUGA:Cuan dari TikTok: Ikut Challenge, Dapet Saldo DANA!

BACA JUGA:Tien Cakes and Cookies: Perjalanan Sukses UMKM Berkat Pemberdayaan BRI

5. Investasi dan UMKM: Penyederhanaan perizinan, promosi investasi, dan pelatihan wirausaha berbasis potensi lokal dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

Gubernur juga menekankan bahwa berbagai kebijakan strategis telah dijalankan sepanjang 2024, termasuk penguatan pelayanan publik, reformasi birokrasi, dan stabilitas daerah.

Sumber: