Setelah 7 Tahun Menikah, Meiza Aulia Gugat Cerai Eza Gionino
Meiza Aulia Resmi Gugat Cerai Eza Gionino. - Foto Instagram Eza Gionino--
MEDIALAMPUNG.CO.ID – Setelah tujuh tahun membina rumah tangga, pasangan selebritas Eza Gionino dan Meiza Aulia Coritha resmi berada di ambang perpisahan.
Meiza Aulia telah mengajukan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Cibinong, Jawa Barat, pada 29 Agustus 2025.
Informasi ini dikonfirmasi oleh kuasa hukum Meiza Aulia, Rendi Rumapea, yang menyampaikan bahwa keputusan kliennya untuk menggugat cerai merupakan hasil dari pertimbangan panjang.
Selama bertahun-tahun, hubungan mereka mengalami pasang surut, dan pada akhirnya Meiza merasa bahwa rumah tangganya tak lagi bisa dipertahankan.
BACA JUGA:Babinsa Koptu Eka Fitriyadi Terima Penghargaan atas Dedikasi Redam Gejolak Unjuk Rasa
Tujuh Tahun Penuh Dinamika
Rendi menjelaskan bahwa sejak pernikahan mereka pada tahun 2018, dinamika rumah tangga Meiza dan Eza terus mengalami berbagai tantangan. Hubungan mereka, menurutnya, tidak berjalan dengan stabil. Selama tujuh tahun itu, keduanya telah melewati banyak konflik, baik yang diketahui publik maupun yang terjadi secara pribadi.
Meiza yang dikenal sebagai pribadi yang tertutup dan sabar, dikatakan telah berusaha mempertahankan rumah tangganya demi anak-anak dan keluarga. Namun, dalam waktu yang cukup lama itu, ia mulai merasakan bahwa tidak ada lagi kecocokan antara dirinya dan Eza.
Pada akhirnya, setelah merenung dan mempertimbangkan masa depan, terutama bagi ketiga anak yang telah lahir dari pernikahan tersebut, Meiza memutuskan bahwa tahun 2025 adalah saat yang tepat untuk mengambil langkah hukum dan mengakhiri pernikahan secara resmi.
BACA JUGA:Polisi Panggil Sherina Munaf Terkait Penyelamatan Kucing Uya Kuya
Tak Ada Kesesuaian, Keharmonisan Memudar
Meski isu mengenai orang ketiga sempat mencuat ke permukaan, pihak kuasa hukum menegaskan bahwa alasan utama dari perceraian ini bukan karena perselingkuhan. Sebaliknya, penyebab yang lebih dominan adalah tidaknya kesesuaian dalam kehidupan rumah tangga.
Ketidakharmonisan ini, menurut tim hukum Meiza, terjadi secara bertahap dan memuncak dalam beberapa waktu terakhir.
Rasa ketidakcocokan, hilangnya komunikasi yang sehat, serta berkurangnya empati satu sama lain menjadi pemicu utama. Dalam kondisi seperti itu, Meiza merasa bahwa mempertahankan rumah tangga hanya akan memperburuk keadaan dan berdampak negatif bagi anak-anak mereka.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:





