Permahi Lampung Desak BK DPRD Tegas Tangani Dugaan Pelanggaran Etik Tiga Anggota DPRD

Permahi Lampung Desak BK DPRD Tegas Tangani Dugaan Pelanggaran Etik Tiga Anggota DPRD

Aksi mahasiswa soroti transparansi dan akuntabilitas penegakan etik DPRD Bandar Lampung--

BACA JUGA:Antisipasi Cuaca Ekstrem, DLH Bandar Lampung Gencarkan Pemangkasan Pohon

Ia menilai keraguan publik semakin besar karena tidak adanya keputusan resmi meskipun proses klarifikasi disebut telah dilakukan.

Rifky menegaskan bahwa aksi yang dilakukan mahasiswa bukan sekadar simbolik, melainkan bentuk pengawalan serius terhadap penegakan kode etik di DPRD Kota Bandar Lampung.

“Aksi ini bukan sekadar simbolik. Kami membawa tuntutan yang jelas, terukur, dan langsung menyasar kewajiban BK DPRD untuk segera memutuskan sanksi,” katanya.

Ia juga menyampaikan bahwa jika DPRD tetap tidak menunjukkan itikad baik, pihaknya siap menempuh langkah hukum.

BACA JUGA:Nasi Penggel, Sajian Tradisional Jawa yang Sederhana namun Sarat Makna

“Jika DPRD Kota Bandar Lampung masih tidak menunjukkan itikad baik, tidak memberi keputusan, atau terus mengulur-ulur, maka kami siap mengambil langkah yang jauh lebih tegas. Kami akan melayangkan Pengaduan Masyarakat (DUMAS) ke Polda Lampung. Kami meminta aparat penegak hukum menelusuri dugaan penyalahgunaan wewenang, intervensi proyek, dan lambannya penanganan etik oleh BK DPRD. Ini bukan ancaman ini bentuk pengawalan hukum,” tegas Rifky.

Ia menambahkan bahwa aksi lanjutan dengan jumlah massa lebih besar telah disiapkan sebagai bentuk tekanan moral dan politik.

“Massa aksi siap kembali turun dengan kekuatan yang lebih besar. Ini akan menjadi gelombang perlawanan berikutnya sampai penegakan kode etik benar-benar transparan dan akuntabel,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait