Bagi masyarakat Bali, Patung Dewi Danu bukan sekadar objek wisata, melainkan simbol keseimbangan hubungan antara manusia dan alam. Keberadaannya menjadi pengingat bahwa air adalah sumber kehidupan yang harus dijaga, dihormati, dan dilestarikan.
Patung ini juga merepresentasikan kearifan lokal Bali yang menempatkan alam sebagai bagian tak terpisahkan dari kehidupan spiritual. Melalui Patung Dewi Danu, nilai-nilai penghormatan terhadap lingkungan terus diwariskan kepada generasi berikutnya.
Patung Dewi Danu di Danau Batur merupakan perpaduan harmonis antara seni, spiritualitas, dan keindahan alam. Dengan ukuran megah dan lokasi yang sakral, patung ini menjadi simbol penghormatan masyarakat Bali terhadap air sebagai sumber kehidupan, sekaligus pengingat akan pentingnya menjaga keseimbangan alam demi keberlanjutan manusia dan lingkungan. (*)