BACA JUGA:Seni Drama: Pengertian, Unsur, Jenis, dan Fungsinya
Selain itu, tarian ini membuktikan bahwa seni tradisional bisa berkembang mengikuti zaman tanpa kehilangan akar budayanya.
Perpaduan unsur modern dan lokal menjadikan Tari Burung Raja Udang sebagai contoh bagaimana budaya bisa terus hidup dan menyesuaikan diri dengan perkembangan masyarakat.
Tari Burung Raja Udang bukan sekadar tarian yang menggambarkan seekor burung indah di pesisir, melainkan simbol kehidupan masyarakat Jakarta Utara yang gigih, tangguh, dan selaras dengan alam.
Gerakannya yang lembut namun kuat, busana berwarna cerah, serta iringan musik yang menggugah menjadikan tarian ini sebagai representasi semangat warga pesisir yang selalu berjuang dan bersyukur atas rezeki laut.
BACA JUGA:Seni Kriya: Antara Teknik dan Ekspresi
Melalui tarian ini, kita belajar bahwa keindahan tidak hanya tampak dari gerak dan warna, tetapi juga dari makna dan pesan yang terkandung di dalamnya.
Tari Burung Raja Udang mengajarkan manusia untuk hidup selaras dengan alam, menjaga lingkungan, dan terus melestarikan budaya bangsa yang berharga.(*)