Petualangan di Pulau Rinca: Menyusuri Jejak Komodo di Alam Bebas

Kamis 12-06-2025,17:49 WIB
Reporter : Yayan Prantoso
Editor : Budi Setiawan
Petualangan di Pulau Rinca: Menyusuri Jejak Komodo di Alam Bebas

Setibanya di Dermaga Loh Buaya, pengunjung akan langsung diarahkan menuju pos ranger untuk registrasi dan pengarahan sebelum memulai penelusuran di jalur alam.

Pengalaman di Pulau Rinca tidak hanya terbatas pada perjumpaan dengan komodo. Pulau ini juga menjadi rumah bagi beragam satwa liar lainnya, seperti babi hutan, kerbau liar, serta berbagai jenis burung tropis. 

Keberagaman fauna ini menjadikan Rinca sebagai tempat yang kaya secara ekologi dan cocok untuk kegiatan wisata edukatif berbasis konservasi.

Untuk menjelajahi pulau, tersedia beberapa rute trekking yang dirancang sesuai tingkat kesulitan dan waktu tempuh. 

BACA JUGA:Bukit Tenau: Oase Sunyi di Balik Perbukitan Sumba Timur

Ada jalur pendek bagi pengunjung yang ingin berjalan santai, rute menengah untuk mereka yang ingin merasakan tantangan ringan, hingga jalur panjang yang memungkinkan eksplorasi lebih luas. 

Sepanjang jalur, wisatawan akan menyaksikan pemandangan menakjubkan: padang savana yang luas, perbukitan terjal, serta garis pantai yang tampak dari kejauhan.

Salah satu daya tarik visual utama di Pulau Rinca adalah perubahan warna alamnya sesuai musim. 

Saat kemarau, perbukitan dan padang rumput tampil dalam nuansa cokelat kekuningan, menciptakan kesan eksotis dan gersang. 

BACA JUGA:Lembah Anai: Pesona Alam di Tengah Jalur Padang–Bukittinggi

Namun ketika musim hujan tiba, vegetasi tumbuh lebat dan menghijau, menghidupkan kembali seluruh pulau. 

Dari puncak-puncak bukit, terbentang pemandangan memukau: gugusan pulau-pulau kecil, laut biru yang tenang, serta cakrawala yang terbuka lebar.

Komodo, sebagai penghuni utama pulau ini, memang menjadi sorotan utama. Satwa purba ini memiliki perilaku unik yang menarik untuk diamati. 

Ranger yang mendampingi wisatawan sepanjang perjalanan akan memberikan penjelasan seputar kehidupan komodo—mulai dari pola makan, habitat, hingga peran penting mereka dalam ekosistem pulau. 

BACA JUGA:Pantai Kuta, Jejak Sejarah di Ujung Selatan Bali

Pengawasan dari ranger ini juga menjadi aspek penting demi keselamatan, mengingat komodo termasuk predator yang tetap harus diwaspadai meskipun terlihat lamban.

Kategori :