
MEDIALAMPUNG.CO.ID – Banyak orang merasa mengenal tubuhnya dengan baik.
Namun kenyataannya, penurunan fungsi organ vital seperti jantung kerap terjadi tanpa gejala yang nyata.
Studi terbaru mengungkap bahwa berbagai kebiasaan harian yang terlihat sepele justru dapat mempercepat penuaan jantung melebihi usia biologis seseorang.
BACA JUGA:TNI AL Perluas Uji Tanam Kedelai ke Lampung dan Bogor untuk Dukung Ketahanan Pangan
Kebiasaan Sehari-hari yang Memicu Penuaan Jantung
Gaya hidup modern sangat memengaruhi kesehatan jantung. Pola makan tinggi lemak jenuh, minimnya aktivitas fisik, hingga stres kronis memberikan dampak besar terhadap fungsi jantung.
Studi yang dipublikasikan di Open European Heart Journal menyebutkan bahwa akumulasi kebiasaan buruk ini tak hanya meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, tetapi juga mempercepat penuaan fungsional jantung.
Artinya, jantung bisa berfungsi seperti milik orang berusia 65 tahun, padahal pemiliknya baru berumur 55 tahun. Hal ini diungkap oleh Dr. Pankaj Garg, ahli jantung dari Norwich Medical School, Inggris. Menurutnya, informasi ini bisa menjadi alarm keras untuk mulai mengubah gaya hidup.
BACA JUGA:Perawatan Rejuvenasi Kulit: Pengertian, Manfaat, Jenis, dan Efek Samping
Memahami Usia Jantung Secara Fungsional
Usia jantung secara fungsional berbeda dengan usia kronologis (berdasarkan tahun hidup). Usia fungsional mengacu pada seberapa baik jantung memompa darah dan menjaga strukturnya saat menghadapi tekanan fisiologis harian.
Dalam kondisi sehat, usia jantung seharusnya sesuai atau lebih muda dari usia sebenarnya.
Untuk menilainya, para peneliti menggunakan MRI jantung, teknologi pencitraan yang memungkinkan pengamatan struktur dan performa jantung secara detail. Metode ini lebih akurat daripada pengukuran tekanan darah atau kolesterol.
BACA JUGA:Asal-Usul Emas dan Logam Berat: Terungkap dari Ledakan Magnetar