Menurutnya, langkah yang diambil oleh Agus Fatoni ini dapat memberikan dampak jangka panjang bagi tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel.
“Rotasi tidak sekadar memindahkan jabatan, tetapi juga memperkuat kepercayaan publik bahwa pemerintah serius memenuhi kebutuhan masyarakat. Fatoni telah menunjukkan keberanian dan komitmen untuk melakukan pembaruan, meskipun mungkin ada pihak yang merasa kurang puas dengan keputusan ini,” ujarnya.
Langkah rotasi ini diharapkan menjadi pondasi yang kokoh bagi Pemprov Sumatera Utara untuk terus berkembang.
Menurut Drs. Heri Kusmanto, MA, Ph.D., sebagai akademisi independen, kepemimpinan yang efektif tidak akan takut membuat keputusan berani demi masa depan yang lebih baik.
BACA JUGA:Elektabilitas RMD-Jihan Unggul di Way Kanan dan Lampung Utara
Dengan berbagai tantangan yang menyertai kebijakan ini, publik diharapkan dapat melihat rotasi ini sebagai langkah positif yang membawa perubahan serta meningkatkan inovasi dan kinerja organisasi untuk kemajuan Sumatera Utara.