MEDIALAMPUNG.CO.ID - dr. Zaidul Akbar tidak menganjurkan makan malam untuk menjaga kesehatan tubuh secara optimal.
Menurutnya, tidak makan malam adalah salah satu rahasia untuk menjaga kesehatan.
Selain itu, kebiasaan tidak makan malam ini juga mengikuti sunnah Nabi. Nabi Muhammad SAW, jika tidak ada keperluan lain, setelah shalat Isya langsung beristirahat dan tidak makan lagi.
"Salah satu resep agar tubuh tetap sehat adalah jangan makan malam. Jika tidak makan, langsung tidur seperti yang dilakukan Nabi setelah Isya, kecuali jika ada urusan atau masalah umat," ujar dr. Zaidul Akbar.
BACA JUGA:Aplikasi Penghasil Uang Terbaru: Saldo DANA Gratis dari Funny Cash, Benarkah Aman?
Namun, jika seseorang tetap ingin makan malam, disarankan untuk melakukannya dua jam sebelum tidur.
"Kalau memang masih ingin makan malam, pastikan makan terakhir dua jam sebelum tidur. Misalnya, jika ingin tidur jam sembilan malam, maka makan terakhir pada jam tujuh malam," tambahnya.
Menurut dr. Zaidul Akbar, setelah matahari terbenam, sebaiknya tidak ada lagi makanan yang masuk ke dalam tubuh.
Minum air saja sudah cukup, karena hal ini lebih baik bagi tubuh. Tujuannya agar tubuh tidak terbebani oleh makanan di malam hari, sehingga proses detoksifikasi dapat berjalan lebih optimal.
BACA JUGA:Cara Merawat Ikan Hias Agar Selalu Sehat
"Dengan tidak makan malam, tubuh kita tidak lagi terbebani oleh makanan. Efeknya luar biasa. Tubuh akan lebih fokus pada proses detoksifikasi dan daur ulang sisa-sisa makanan, daripada harus mencerna makanan baru," jelasnya.
Dalam Al-Qur'an, dijelaskan bahwa malam hari adalah waktu untuk beristirahat, sebagaimana tercantum dalam Surah An-Naba ayat 9, yang artinya, "Dan Kami jadikan tidurmu untuk istirahat."
Oleh karena itu, dr. Zaidul Akbar menganjurkan agar kita mengaplikasikan makna ayat tersebut dengan tidak membebani tubuh dengan makan malam, sehingga kita bisa mendapatkan manfaat optimal dalam menjaga kesehatan tubuh.
"Malam adalah waktu untuk istirahat, jangan bebani tubuh dengan makan malam," tegasnya.