Tahun Ini Belum Ada, Pemkot Bandar Lampung Terus Upayakan Program Bedah Rumah

Jumat 13-09-2024,21:48 WIB
Reporter : Arif Setiawan
Editor : Budi Setiawan

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung hingga saat ini masih terus berupaya agar program bantuan bedah rumah bagi masyarakat segera terealisasi.

Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana pada Jumat, 13 September 2024.

Eva menjelaskan bahwa hingga kini, bantuan bedah rumah dari pemerintah pusat belum tersedia untuk masyarakat Kota Bandar Lampung.

"Untuk tahun ini, belum ada bantuan bedah rumah. Kami masih terus mengupayakannya," ujar Eva.

BACA JUGA:Kanwil Bea Cukai Sumbagbar Musnahkan Rokok dan MMEA Ilegal Senilai Rp37,8 Miliar

Ia menambahkan, pihaknya bersama dengan Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) terus berusaha agar bantuan bedah rumah ini dapat segera direalisasikan.

"Kami mohon doanya agar semua berjalan dengan baik dan lancar, sehingga bantuan bisa segera diberikan," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Bandar Lampung, Yusnadi Ferianto, mengungkapkan bahwa belum lama ini pihaknya telah mengajukan permohonan kepada pemerintah pusat untuk lebih dari 700 unit rumah bagi masyarakat tidak mampu.

"Pada tahun 2023, kita mendapatkan 300 unit bantuan bedah rumah. Dari total pengajuan 1.000 unit, masih ada sisa 700 unit yang diajukan pada tahun 2024 ini. Saat ini, kita masih menunggu proses verifikasi dari pusat," jelas Yusnadi.

BACA JUGA:Wali Kota Bandar Lampung Membuka Acara Konsultasi Publik RDTR WP IV

Yusnadi juga menyampaikan bahwa pendataan penerima bantuan bedah rumah dilakukan tanpa mengetahui nilai nominal bantuan yang akan diterima. 

Saat ditanya mengenai syarat penerima bantuan, Yusnadi menegaskan bahwa yang terpenting adalah kepemilikan sertifikat rumah dan tanah sendiri, serta tidak menumpang di tempat tinggal orang lain.

"Syarat utama adalah memiliki sertifikat rumah atas nama sendiri. Setelah itu, pengajuan dilakukan oleh pamong setempat ke Dinas Perumahan dan Permukiman, kemudian kami akan memverifikasi lokasi sebelum diajukan ke pusat," terangnya.

Yusnadi menambahkan, jika verifikasi dari pusat selesai dan jumlah penerima bantuan telah ditetapkan, diharapkan program ini bisa diselesaikan dan diresmikan pada akhir tahun 2024.

Kategori :