MEDIALAMPUNG.CO.ID - Guna meningkatkan daya saing pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) Bandra Lampung, Dinas Perindustrian Pemkot Bandra Lampung akan membuatkan aplikasi untuk IKM.
Yang mana hal itu disampaikan Kepala Dinas Perindustrian Pemkot Bandar Lampung, Adiansyah.
Adiansyah mengatakan, salah satu upaya yang akan dilakukan oleh pihaknya dalam meningkatkan daya saing IKM di Bandar Lampung yakni dengan cara melakukan digitalisasi.
"Iya nanti ke depan, kita akan membuatkan aplikasi untuk mereka (pelaku IKM) yang belum terdaftar. Nanti mendaftar melalui online, jadi akan menjadi binaan kita," ucapnya.
BACA JUGA:Jembatan Air Ringkih Digarap, Peratin Anderi Ucapkan Terimakasih
Yang mana nanti setelah menjadi binaan Dinas Perindustrian Pemkot Bandar Lampung, IKM ini akan diarahkan dan diberi pelatihan yang sesuai.
"Nanti setelah itu, baru kita akan pilah untuk mendapatkan pelatihan yang seperti apa, disesuaikan," terangnya.
Adiansyah juga menjelaskan, usai diberi pelatihan nanti, pihaknya juga akan melatih para pelaku IKM dalam penjual online ini.
"Kita akan arahkan juga untuk penjualan online. Iya karena mereka ini sudah banyak juga yang jualan online, yang kreatif," ucapnya.
BACA JUGA:Ratusan Hektar Lahan Persawahan di Lampung Barat Berpotensi Kekeringan
Selain upaya-upaya diatas, Adiansyah juga mengaku pihaknya juga memiliki pinjaman modal untuk IMK di Bandar Lampung ini.
"Iya modal pinjaman kita juga ada. Akan tetapi ini ada kendalanya apabila pelaku IKM ini ada pinjaman di tempat lain. Kalau mereka yang nggak ada pinjaman di tempat lain, mereka bisa menggunakan pinjaman program Wali Kota ini," Ucapnya.
Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mengatakan, pihaknya telah berkolaborasi bersama dengan BRI menyiapkan untuk pinjaman Rp 25 sampai Rp 50 juta untuk koperasi dan pedagang kelontongan.
Dengan adanya pinjaman ini, Eva Dwiana juga berharap koperasi dan UMKM Bandar Lampung terus bisa tumbuh dan berkembang lebih baik.
BACA JUGA:Nenek Juriah Kembali Mendapat Uluran Bantuan dari Camat, Kapuskesmas dan Pekon