LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - SMP Negeri 1 Kebun Tebu, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) berhasil mencatatkan prestasi gemilang Anugerah Adiwiyata Provinsi Lampung yang beberapa hari lalu menerima piagam dan piala penghargaan dari Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.
Yang menariknya dalam penganugerahan adiwiyata provinsi tersebut dari 15 sekolah tingkat SD dan SMP se Provinsi Lampung. SMPN 1 Kebun Tebu menjadi juara pertama atau memperoleh nilai tertinggi.
BACA JUGA:Langsung Cair! Begini Cara Pinjam Uang di DANA, Limit Hingga Rp10 Juta
Sementara untuk kabupaten Lampung Barat khususnya tiga peserta sekolah yang menerima Anugerah Adiwiyata Provinsi yakni SMPN 1 Kebun Tebu, SMPN 2 Way Tenong dan SDN 1 Giham Sukamaju.
Keberhasilan tersebut disambut gembira keluarga besar SMPN 1 Kebun Tebu, yang tidak menduga meraih nilai tertinggi dalam penilaian yang dilakukan oleh tim adiwiyata provinsi.
BACA JUGA:Tiga Sekolah di Lampung Barat Raih Penghargaan Adiwiyata Tingkat Provinsi Tahun 2023
Kepala SMPN 1 Kebun Tebu Nazaruddin, S.Pd., saat dikonfirmasi media ini menyampaikan rasa gembira dan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang telah terlibat secara moral dan moril dalam keikutsertaan sekolah yang dipimpinnya dalam lomba adiwiyata provinsi itu.
"Atas penerimaan anugerah Adiwiyata provinsi ini dapat diraih berkat dukungan dan peran serta semua pihak. Tentunya atas nama SMPN 1 Kebun Tebu saya sampaikan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan (Disdikbud) Lambar, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lambar, serta Kelompok Kerja (Pokja) Adiwiyata SMP, maupun para dewan guru, staf, karyawan termasuk para siswa," ungkapnya.
Dijelaskan Nazarudin melalui Kementerian Lingkungan Hidup telah memprogramkan Sekolah Adiwiyata. Yang tujuannya, membentuk sekolah peduli dan berbudaya lingkungan yang mampu berpartisipasi dan melaksanakan upaya pelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan bagi kepentingan generasi sekarang maupun yang akan datang.
Anugerah Adiwiyata Provinsi SMPN 1 Kebun Tebu mendapatkan apresiasi dari Ketua DPRD Lambar Edi Novial, S.Kom, yang akrab disapa Bang Edi (BE), dengan berpesan agar sasaran dari adiwiyata itu sendiri menjadi sebuah tradisi dalam kehidupan di lingkungan sekolah maupun dalam kehidupan keluarga SMP tersebut, serta dapat di ketuk telurkan dalam kehidupan masyarakat pada umumnya.
BACA JUGA:Kuota LPG Bersubsidi untuk Lambar 6.681 Metrik Ton, Pemkab Ungkap Penyebab Kenapa di Warung Langka
"Penghargaan Adiwiyata adalah sebuah penghargaan yang diberikan bagi sekolah yang berhasil melaksanakan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (PBLHS)," imbuh dia.
Sehingga gerakan itu harus dilaksanakan secara kolektif secara sadar, sukarela, berjejaring, dan berkelanjutan yang dilakukan oleh sekolah dalam menerapkan perilaku ramah lingkungan hidup. *