PESBAR, MEDIALMAPUNG.CO.ID – Masyarakat Pekon Penggawalima Ulu, Kecamatan Karyapenggawa, berharap Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), dapat membangun jembatan gantung di atas aliran sungai Way Laay di pekon setempat.
Pasalnya, hingga kini masyarakat harus menyeberangi sungai itu untuk berangkat ke kebun dan sawah serta untuk mengantar jenazah jika ada warga yang meninggal, karena letak pemakaman berada di seberang sungai. Peratin Penggawalima Ulu Nizam Wanir, mengatakan keberadaan jembatan gantung untuk menyebrangi aliran Way Laay di pekon setempat sangat dibutuhkan warga, hal itu karena banyak warga yang memiliki sawah dan perkebunan di seberang sungai tersebut. “Bahkan pemakaman umum pekon ini juga ada di seberang sungai itu, sehingga jika ada warga yang meninggal maka akan ditandu menyeberangi sungai itu, seperti hari ini ada warga yang meninggal dan harus kita bawa menyeberangi Way Laay untuk dimakamkan,” kata dia. BACA JUGA:Baru Dibangun Sudah Rusak, DPRD Pesbar Cek Jalan Lingkungan Pasar Pagi Dijelaskannya, usulan pembangunan jembatan gantung tersebut telah disampaikan melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), namun belum di akomodir. “Kita juga telah menyampaikan usulan ke Dinas PUPR, hal itu agar harapan masyarakat tersebut dapat terwujud sehingga bisa memudahkan akses masyarakat,” jelasnya. Menurutnya, masyarakat siap memberikan hibah lahan di lokasi yang telah disiapkan sebagai tempat pembangunan jembatan gantung itu, hal itu karena masyarakat memang sangat mengharapkan keberadaan jembatan itu.“Kalau kondisi aliran Way Laay sedang stabil seperti sekarang ini memang tidak menjadi kendala bagi masyarakat untuk menyeberangi sungai, namun jika debitnya meningkat maka tidak bisa dilalui karena aliran air yang besar dan arusnya yang kuat,” pungkasnya. (ygi/d1n/mlo)