LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Bupati Lampung Barat Hi Parosil Mabsus, didampingi Ketua TP-PKK Lambar Partinia Parosil Mabsus, Ketua DPRD Lambar Edi Novial, S.Kom, melepas peserta Pawai Ta'aruf dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah yang tergabung sebanyak 25 kelompok (Peserta) dari Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPA) se-Kecamatan Sumber Jaya Sabtu 30 Juli 2022.
Pelepasan Pawai Ta'aruf Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Lampung Barat, Ketua Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kecamatan Sumber Jaya Ust. Muhammad Nuh. Camat Sumber Jaya Agus Hadi Purnama, S.Ip., Uspika Sumber Jaya, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Tokoh Agama dan masyarakat setempat. Pawai yang start mulai dari lapangan manunggal melewati Tugu Soekarno sampai dengan finish kembali di lapangan tersebut. BACA JUGA:Seorang Ayah di Pringsewu Tega Cabuli Anak Kandungnya Sendiri Pawai dimeriahkan juga pembagian doorprize oleh Bupati kepada seluruh peserta dengan memberikan pertanyaan terkait pitu program yang ia galakkan di masa kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Lampung Barat Drs. Mad Hasnurin. Dalam sambutannya Parosil Mabsus menyampaikan, Pawai Ta'aruf ini dilakukan dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah yang jatuh pada tanggal 30 Juli 2022. "Tentu, saya mendukung dengan adanya kegiatan yang bersifat positif seperti ini, terlebih lagi kegiatan pawai ta'aruf ini diselenggarakan atas dasar rasa syukur masyarakat," ungkapnya. Parosil berterimakasih kepada seluruh panitia dan anggota yang telah mempunyai ide, gagasan pemikiran Pawai Ta'aruf. BACA JUGA:Kurang Dari Tiga Jam, Polsek Blambangan Umpu Ringkus Pelaku Curat Kabel Voksel Milik PLN Menurut Parosil, pawai ini bukanlah sebuah lomba, akan tetapi pawai ini dilakukan dalam rangka memeriahkan pergantian tahun baru Islam. "Kegiatan yang seperti ini memang harus dilakukan agar dapat menanamkan pengetahuan nilai positif terhadap anak," katanya. Diulasnya di tahun 2019 lalu, dunia digemparkan dengan munculnya wabah Covid-19 yang dampaknya melumpuhkan seluruh sektor perekonomian bahkan mengakibatkan lumpuhnya seluruh lini kehidupan. Tidak hanya itu, Virus itu juga menyebabkan terganggunya sistem kehidupan. mulai dari bidang medis, kesehatan, ekonomi, sosial, budaya, politik dan sebagainya. BACA JUGA:Ketua PCNU Lambar Lantik Pengurus MWCNU Airhitam Kondisi saat itu memang tidak bisa dianggap remeh dan dibiarkan begitu saja, oleh karena itu Pemerintah Daerah melakukan berbagai upaya dalam penanganan dan pencegahan Virus tersebut. Salah satu Upaya tersebut yakni, Mencuci tangan, Menjaga Jarak, Memakai Masker, Menjauhi Kerumunan dan Mengurangi Mobilitas (5M) hingga penerapan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Namun, Alhamdulillah saya sangat bersyukur Virus tersebut sudah melandai setelah puncaknya pada bulan Juli dan bulan Agustus tahun 2021 kemarin sehingga kegiatan seperti pawai ini dapat kita lakukan kembali. "Mudah-mudahan tahun ini akan menjadi tahun yang lebih baik," imbuhnya.“Bupati juga berharap pada pergantian tahun baru Islam 1444 Hijriah ini dapat membawa keberkahan, kebahagiaan dan tentu membawa manfaat untuk kemajuan tunas bangsa," tandasnya. (r1n/mlo)