Medialampung.co.id - Saluran air bersih masyarakat Pekon Gunungratu Kecamatan Bandarnegeri Suoh (BNS) Kabupaten Lampung Barat, dirusak oleh kawanan gajah.
Akibatnya pasokan air bersih masyarakat setempat terhenti, sementara perbaikan belum bisa dilakukan karena kawanan gajah tersebut masih belum menjauh dari lokasi. Peratin Gunungratu Hilmansyah mengungkapkan, terdapat 300 batang atau sekitar 1200 meter saluran air bersih yang mengalami kerusakan, dari 300 batang tersebut sebanyak 100 batang yang tidak lagi bisa digunakan karena pecah akibat diinjak-injak oleh satwa berbelai tersebut. "Untuk pipa yang lepas itu 300 batang, dan 100 batang yang hancur yang diperkirakan terjadi kemarin (Minggu 12 Juni), dengan adanya kerusakan ini maka pasokan air bersih masyarakat terhenti untuk sementara," ungkap Hilmansyah, Senin (13/6). Dijelaskan, sumber air bersih tersebut selama ini mencukupi kebutuhan air bersih sekitar 300 Kepala Keluarga (KK), yang ada di Pemangku Kali Mendong Selatan, Sridadi, Pedukuhan dan Kalimendong Utara."Sumber air bersih ini dibangun dalam rangka mencukupi kebutuhan air bersih masyarakat, dan selama ini masyarakat sangat terbantu dengan adanya sumber air bersih tersebut, dan dengan adanya kerusakan ini masyarakat kesulitan, dan sebagian telah berinisiatif untuk membuat sumur, namun untuk kualitas air bersihnya jauh lebih baik dari sumber air bersih tersebut dibandingkan air sumur," pungkasnya. (nop/mlo)
Kategori :