Asal Usul dan Keunikan Tari Ronggeng Blantek Betawi

BACA JUGA:Grebeg Besar Demak: Tradisi Islam–Budaya yang Tetap Hidup di Tanah Wali

Selendang

Selendang menjadi elemen penting untuk mempertegas ritme dan aksen visual. Dalam beberapa bagian, selendang digunakan untuk interaksi komedik antarpenari.

Aksesori Kepala

Aksesori berupa kembang topeng bermotif Tionghoa mencerminkan akulturasi budaya Betawi. Selain memperindah tampilan, aksesori ini memperkuat identitas budaya dalam setiap pementasan.

BACA JUGA:8 Tradisi di Demak sebagai Warisan Agama dan Budaya

Peran Tari Ronggeng Blantek dalam Budaya Betawi

Kehadiran tarian ini bukan sekadar hiburan, tetapi juga sarana pelestarian tradisi Betawi. Melalui tarian ini, generasi muda dapat mempelajari nilai budaya leluhur dan menumbuhkan kebanggaan terhadap seni daerah. 

Banyak sanggar memasukkan tarian ini dalam kurikulum latihan sehingga kelestariannya terus terjaga.

Tari Ronggeng Blantek merupakan salah satu warisan seni Betawi yang kaya akan makna, kreativitas, dan sejarah. Selain memadukan gerakan lembut, ritme cepat, dan unsur silat, kostumnya yang cerah dan karakter humor menjadikan tarian ini sangat menarik untuk ditonton. Tarian ini menjadi media penting dalam menjaga identitas budaya Betawi agar tetap hidup dan dikenal luas oleh masyarakat. (*)

Sumber: