Disway Awards

Telempong Unggan: Kesenian Musik Tradisional dari Sijunjung

Telempong Unggan: Kesenian Musik Tradisional dari Sijunjung

Telempong Unggan adalah salah satu warisan budaya berharga dari masyarakat Minangkabau di Sijunjung. Foto:Instagram@westsumaterapam--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Indonesia dikenal dengan keragaman budayanya yang luar biasa, termasuk dalam hal seni musik tradisional

Dari Sabang sampai Merauke, hampir setiap daerah memiliki alat musik khas yang mencerminkan identitas dan karakter masyarakatnya. 

Di Sumatera Barat, khususnya di Kabupaten Sijunjung, terdapat sebuah kesenian musik tradisional yang dikenal dengan nama Telempong Unggan. 

Kesenian ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga berfungsi sebagai bagian dari adat istiadat yang hidup di tengah masyarakat Minangkabau.

BACA JUGA:5 Prompt Edit Foto Gemini AI Selfie di Depan Landmark Dunia

Jejak Asal-Usul Telempong Unggan

Telempong Unggan berasal dari Nagari Unggan, sebuah daerah yang masih kental dengan tradisi Minangkabau. Kata telempong merujuk pada seperangkat alat musik berbentuk gong kecil yang ditabuh dengan pemukul khusus, sedangkan Unggan diambil dari nama nagari tempat kesenian ini berkembang. 

Berdasarkan cerita masyarakat setempat, Telempong Unggan sudah dimainkan sejak ratusan tahun lalu dan diwariskan secara turun-temurun.

Kesenian ini muncul sebagai bagian dari kehidupan adat yang sarat dengan simbol-simbol kebersamaan. Dalam budaya Minang, musik tradisional bukan hanya pengiring acara, tetapi juga cermin dari nilai sosial yang dipegang teguh oleh masyarakatnya.

BACA JUGA:Tradisi Topeng Menor: Warisan Betawi yang Lucu dan Penuh Warna

Bentuk dan Susunan Instrumen

Telempong Unggan terdiri dari seperangkat gong kecil yang ditata sejajar. Gong-gong tersebut biasanya terbuat dari campuran logam, menghasilkan suara nyaring dan khas ketika dipukul. Pemukulnya terbuat dari kayu dengan ujung dilapisi kain agar bunyinya tidak terlalu keras.

Dalam satu pertunjukan, Telempong Unggan tidak berdiri sendiri. Biasanya ia dipadukan dengan gendang, canang, dan beberapa alat musik tradisional lain yang menambah warna bunyi. 

Perpaduan suara instrumen ini menghasilkan irama yang penuh semangat, cocok mengiringi suasana perayaan atau acara adat yang meriah.

BACA JUGA:Mie Kopyok: Kuliner Tradisional Khas Semarang yang Melegenda

Peran dalam Kehidupan Sosial Budaya

Bagi masyarakat Minangkabau, terutama di Sijunjung, Telempong Unggan memiliki berbagai fungsi penting.

1. Upacara Adat

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: