Pengemudi Taksi Online Nyaris Jadi Korban Begal, Pelaku Kabur Setelah Gagal

Pengemudi Taksi Online Nyaris Jadi Korban Begal, Pelaku Kabur Setelah Gagal

Pengemudi taksi online di Bandar Lampung berhasil selamat dari aksi begal setelah menabrakkan mobilnya--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Seorang pengemudi taksi online nyaris menjadi korban pembegalan oleh tiga penumpang di Jalan ZA Pagar Alam, Kelurahan Rajabasa, Kecamatan Rajabasa, Kota Bandar Lampung, pada Kamis, 30 Januari 2025.

Korban, Endrik (41), warga Tanjung Karang Timur, Bandar Lampung, mengungkapkan bahwa ia menerima orderan dari tiga penumpang di wilayah Panjang dengan tujuan awal Way Halim. 

Namun, di tengah perjalanan, penumpang meminta untuk mengubah tujuan ke arah Natar.

“Tadi saya dapat orderan dari tiga penumpang di wilayah Panjang, tujuan awalnya ke Way Halim. Namun, di tengah jalan, mereka meminta untuk berkeliling,” ujar Endrik.

BACA JUGA:Sekda Pringsewu Jadi Tersangka Korupsi Dana Hibah LPTQ Rp584,4 Juta

Saat mobil dalam keadaan berjalan, jendela kendaraan terbuka. Salah satu pelaku meminta Endrik untuk menutup jendela. 

Tidak lama kemudian, seorang pelaku mengeluarkan pisau dan melukai leher serta telinganya.

“Saat saya mengikuti permintaan mereka, tiba-tiba salah satu dari mereka mengeluarkan pisau dan melukai leher serta telinga saya,” tambahnya.

Merasa nyawanya terancam, Endrik dengan sigap mengambil keputusan berani dengan menabrakkan kendaraannya guna menghentikan aksi para pelaku.

BACA JUGA:Viral! Bandara VVIP IKN Terendam Banjir, Drainase Buruk Jadi Sorotan

Beruntung, aksinya berhasil menggagalkan rencana pembegalan tersebut. Ketiga pelaku langsung melarikan diri dari lokasi kejadian setelah rencana mereka gagal.

Kapolsek Kedaton, AKP Budi Harto, saat dikonfirmasi melalui telepon, membenarkan adanya insiden tersebut. 

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi pelaku dan mengumpulkan bukti-bukti di tempat kejadian.

“Kami sedang menyelidiki kasus ini dan terus berusaha mengungkap identitas pelaku,” ungkap AKP Budi Harto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: