Warga Kota Alam Desak PJ Bupati Lampung Utara Tutup Kandang Ayam

Warga Kota Alam Desak PJ Bupati Lampung Utara Tutup Kandang Ayam

Meski telah didemo berapa waktu lalu, usaha pembesaran ayam broiler di Kelurahan Kota Alam kembali beroperasional-Foto Hasan-

LAMPURA, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Warga Kelurahan Kota Alam, Kecamatan Kotabumi Selatan, kembali mendesak Pejabat (Pj) Bupati Lampung Utara, Drs. H. Aswarodi, M.Si, untuk segera menutup kandang ayam di RT 014 Lingkungan 005. 

Aktivitas peternakan ini dinilai mencemari lingkungan dengan bau tak sedap dan serbuan lalat yang meresahkan.  

Menurut Rudi Alfian, warga setempat, keberadaan kandang tersebut telah menimbulkan pencemaran lingkungan. 

"Pemilik kandang seperti tidak peduli meskipun sudah diperingatkan oleh lurah setempat. Kami bahkan sudah mengirimkan petisi yang berisi tanda tangan warga, tapi sampai sekarang belum ada tindak lanjut," keluhnya, Kamis (1 Januari 2025).  

BACA JUGA:Inflasi Lampung Terkendali, Capai Target Nasional di 2024

Warga kembali mengumpulkan tanda tangan untuk menolak operasional kandang. Rudi menambahkan, jika tuntutan ini tidak direspons, warga berencana menutup kandang secara paksa. 

"Kami sudah jenuh. Setiap hari harus melawan serbuan lalat yang membawa penyakit. Bahkan, kalau ada tamu, saya tak berani menyuguhkan kopi karena lalat langsung menyerbu," katanya.  

Sebelumnya, pihak kandang sempat berjanji menjaga kebersihan dan kenyamanan warga. 

Namun, janji tersebut tidak ditepati. Pasca panen ayam, warga kembali terganggu dengan banyaknya lalat. 

BACA JUGA:PT Basemah Jaya Tekhnik Salurkan Bantuan Sembako dan Bangun Sumur Bor

Menurut Badrian, warga RT 014, keberadaan kandang ayam milik inisial ES tetap beroperasi meski sudah ditolak oleh warga. 

"Kami demo untuk menutup kandang itu, tapi sekarang buka lagi. Lalatnya banyak sekali, makan saja sudah tidak nyaman," ujarnya.  

Senada dengan itu, Vina, warga RT 006, mengaku rumahnya dipenuhi lalat setelah kandang di seberang sungai melakukan pembersihan pasca panen. 

"Suami saya melihat kandang sedang mengeluarkan peralatan dan mengemas kotoran ayam. Ini sangat meresahkan. Pemerintah harus segera bertindak dan menutup kandang itu," tegasnya.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: