Manfaat Petai untuk Kesehatan: Nutrisi, Khasiat, dan Efek Sampingnya

Petai mengandung triptofan, sejenis protein yang diubah tubuh menjadi serotonin, hormon yang dapat meningkatkan rasa nyaman dan bahagia. Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi petai dapat membantu seseorang merasa lebih rileks, sehingga baik untuk yang sedang mengalami gangguan suasana hati atau depresi. Selain itu, kandungan vitamin B6 dalam petai membantu mengatur kadar gula darah, yang dapat memengaruhi suasana hati secara signifikan.

4. Mengatasi Anemia dan Menjaga Tekanan Darah

Bagi penderita anemia, petai adalah sumber zat besi yang sangat baik. Zat besi membantu pembentukan hemoglobin yang bertugas mengangkut oksigen dalam darah. 

Dengan hemoglobin yang cukup, penderita anemia dapat mengurangi gejala seperti lemas, pucat, dan mudah lelah. Selain itu, kalium dalam petai membantu menjaga tekanan darah tetap stabil, sehingga mencegah terjadinya hipertensi.

5. Meningkatkan Daya Ingat dan Kewaspadaan

Penelitian menunjukkan bahwa kalium dapat membantu meningkatkan daya ingat dan kewaspadaan. Bagi Anda yang ingin menjaga kinerja otak dan meningkatkan konsentrasi, petai bisa menjadi pilihan konsumsi yang baik. Kandungan kalium ini juga memberikan energi pada tubuh dan membantu kinerja saraf.

6. Mengatasi Sakit Maag

Petai memiliki sifat antasid alami yang dapat membantu meredakan gejala sakit maag. Mengonsumsi petai ketika maag kambuh bisa membantu mengurangi nyeri dan sensasi terbakar di lambung. Petai bekerja dengan menetralkan asam lambung dan melindungi dinding lambung dari iritasi.

7. Membantu Program Diet

Petai adalah makanan rendah lemak dan tinggi serat yang cocok untuk program diet. Mengonsumsi petai dapat memberikan rasa kenyang lebih lama, sehingga mengurangi keinginan untuk makan berlebih. Serat dalam petai juga membantu proses pencernaan, membuat tubuh tetap fit, dan membantu manajemen berat badan.

8. Mencegah Risiko Stroke

Studi yang dilakukan oleh New England Journal of Medicine menyebutkan bahwa mengonsumsi petai setiap hari dapat menurunkan risiko kematian akibat stroke hingga 40 persen. Kalium dalam petai membantu menjaga tekanan darah tetap stabil, sehingga meminimalisir risiko stroke dan komplikasi lainnya.

Meskipun petai memiliki banyak manfaat, konsumsi berlebihan tidak disarankan. Kandungan asam amino pada petai, yang memberikan aroma khas, dapat memberatkan fungsi ginjal jika dikonsumsi terlalu banyak. 

Selain itu, petai juga mengandung purin yang bisa meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Untuk itu, konsumsi petai sebaiknya dibatasi dan tidak berlebihan agar tidak memberikan dampak negatif bagi kesehatan.

Tips Mengonsumsi Petai dengan Aman

Sumber: