Bahaya Limbah Industri: Ancaman Terhadap Ekosistem Air

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pencemaran air adalah salah satu masalah lingkungan yang paling serius di dunia saat ini. 

Air merupakan sumber daya alam yang sangat vital bagi kehidupan manusia dan ekosistem, namun aktivitas manusia sering kali menyebabkan penurunan kualitas air. 

Pencemaran air terjadi ketika zat berbahaya, baik kimia maupun biologis, masuk ke dalam badan air seperti sungai, danau, laut, atau sumber air tanah, sehingga mengganggu ekosistem dan membahayakan kesehatan makhluk hidup.

 

Penyebab Pencemaran Air

1. Limbah Industri

Limbah dari pabrik seringkali mengandung bahan kimia berbahaya seperti logam berat, senyawa kimia organik, dan bahan beracun lainnya. Limbah ini dibuang ke perairan tanpa pengolahan yang memadai, mencemari sungai dan laut, serta merusak kehidupan akuatik.

2. Limbah Domestik

Air limbah dari rumah tangga, yang mencakup sabun, deterjen, minyak, dan bahan organik lainnya, juga dapat mencemari air. Limbah ini seringkali mengandung mikroorganisme patogen yang dapat menyebabkan penyakit.

3. Pertanian dan Pestisida

Penggunaan pupuk kimia dan pestisida di lahan pertanian dapat mencemari air tanah dan sungai. Ketika hujan turun, bahan kimia ini terbawa aliran air menuju sungai atau danau, yang menyebabkan peningkatan kadar nitrogen dan fosfor. Hal ini sering menyebabkan eutrofikasi, yaitu pertumbuhan alga yang berlebihan dan berbahaya bagi organisme air lainnya.

4. Penambangan dan Eksplorasi Sumber Daya Alam  

Kegiatan penambangan, seperti penambangan emas dan batu bara, dapat melepaskan zat-zat beracun seperti merkuri dan sianida ke dalam badan air. Eksplorasi minyak bumi di laut juga berpotensi menyebabkan tumpahan minyak, yang merusak ekosistem laut.

5. Sampah Plastik

Sumber: