Dua Jabatan Lowong, Pemkab Lampung Barat akan Gelar Seleksi Terbuka JPTP

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dua jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat hingga kini masih kosong yaitu Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) serta Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian.

Penjabat (Pj) Bupati Drs. Nukman, MM mengungkapkan bahwa untuk jabatan eselon II di lingkungan Pemkab setempat yang kosong itu harus melalui proses seleksi terbuka JPTP untuk mengisi jabatan tersebut. 

“Masih ada dua jabatan eselon II yang masih kosong hingga sekarang ini dan jabatan yang kosong itu masih dijabat oleh pelaksana tugas (Plt). Agar jabatan yang kosong ini ditempati oleh pejabat definitif maka harus dilaksanakan lelang jabatan,” tegas Nukman, Minggu 24 Maret 2024.

Untuk mengisi jabatan yang masih lowong itu, kata Nukman, pemerintah daerah telah mengusulkan ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk dilaksanakan seleksi terbuka JPTP. 

BACA JUGA:Antisipasi Terjadi Serangan Harimau, Pj Bupati Lampung Barat Imbau Warga Terapkan Metode Bebatok

“Rencananya untuk seleksi JPTP akan kita laksanakan pada bulan April mendatang dan pendaftarannya terbuka untuk umum,” kata dia.

Sekadar diketahui, Dua jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP) dilingkungan Pemkab Lampung Barat terjadi kekosongan, yaitu jabatan Kepala Dinas Tenaga kerja dan Perindustrian dan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda). 

Penjabat (Pj) Bupati Drs. Nukman, MM telah menunjuk pejabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) untuk mengisi kedua kekosongan tersebut.

Untuk Plt Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian dijabat Ismet Inoni yang juga menjabat Asisten III Bidang Administrasi Umum, sedangkan Plt Kepala Badan Pendapatan Daerah dijabat Wasisno Sembiring yang juga menjabat Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang).  

BACA JUGA:SDN 1 Mekar Jaya Isi Bulan Ramadhan dengan Pesantren Kilat

Dua JPTP Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian serta Bapenda di Kabupaten Lampung Barat tersebut masih lowong dikarenakan merupakan struktur organisasi baru sehingga pejabat definitifnya untuk sementara ini belum ada.*

Sumber: