Pekon Muara Baru dan Manggarai Gelar Penetapan RKP Pekon Tahun 2024

Pekon Muara Baru dan Manggarai Gelar Penetapan RKP Pekon Tahun 2024

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Selasa 19 September 2023 secara bersamaan di balai pekon masing-masing, Pekon Muara Baru, Kecamatan Kebun Tebu, Kabupaten Lampung Barat dan Pekon Manggarai Kecamatan Air Hitam, menggelar proses perencanaan serta penetapan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Pekon Tahun Anggaran (TA) 2024. 

Dalam kegiatan tersebut masing-masing dihadiri tim kecamatan dan Pendamping Desa serta Pendamping Lokal Desa (PLD) serta jajaran aparatur pemerintah pekon.

BACA JUGA:Kerugian Negara Dikembalikan, Kasus Bimtek Peratin di SP3-kan ?

Disampaikan Juru Tulis (Jurtul) Muara Baru Eka Silviani mendampingi Peratin Sanan, secara garis besar penetapan RKP tersebut, menetapkan tentang perihal pembangunan prioritas yang bakal dianggarkan di Anggaran Pendapatan Belanja Pekon (APBP), serta usulan pembangunan yang bakal di usulan dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) pekon.

Sementara Pendamping Kecamatan Heriyanto, S.Pd. berharap melalui penetapan RKP Pekon tersebut supaya apa yang menjadi program pekon yang masuk APBP Tahun 2024 lebih terarah. 

BACA JUGA:Yanuar Irawan : Proyek PSAB Kelurahan Sekincau Sebuah Musibah

Sedangkan di Pekon Manggarai, acara di pimpin Sekcam Iwan Darmawan, S.Kom, M.M., yang menyampaikan dengan keterbatasan anggaran tidak seluruh usulan dapat direalisasikan, karena dalam menentukan skala prioritas merujuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) pekon.

Sementara Peratin Manggarai Sumarno, menyebutkan usulan sesuai skala prioritas dari tiap pemangku, hal itu untuk memilih mana yang betul-betul mendesak.

BACA JUGA:Nama Kepala Kemenag Bandar Lampung Dicatut Pelaku Penipuan

Dalam acara itu pesan dari pihak LHP, Tahun 2024 mendatang pekon dapat memanfaatkan 

Dana Desa untuk meraih pencapaian sebagaimana tertuang dalam RPJM. 

BACA JUGA:Sama-sama Untuk Lulusan SMA/SMK, Ini Perbedaan Persyaratan CPNS 2023 di Kemenkumham dan Kejagung

Diantaranya memprioritaskan rencana pembangunan yang tertunda karena pengalihan dana untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Ketahanan Pangan.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: