Miris!! Usulan Pembangunan Jalan Seluangan dan Cengkaan Tak Kunjung Direspon

Miris!! Usulan Pembangunan Jalan Seluangan dan Cengkaan Tak Kunjung Direspon

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Akses transportasi jalan merupakan salah satu sarana vital dalam roda perputaran ekonomi masyarakat. 

Artinya jika akses tersebut belum maksimal akan berdampak terhambatnya perkembangan ekonomi warga.

Dan untuk mempercepat perputaran ekonomi masyarakat mayoritas pemerintah pekon dalam peran pembangunan memprioritaskan bidang itu dalam pemanfaatan Dana Desa yang dalam pelaksanaannya dikelola langsung oleh pekon.

Namun, ternyata ruas jalan yang ada di pekon bukan sepenuhnya milik pekon melainkan kewenangan kabupaten, provinsi dan nasional.

BACA JUGA:Monev DD Tahap I di Kecamatan Gedung Surian Dimulai dari Pekon Mekarjaya

Seperti contoh di Pekon Karang Agung, Kecamatan Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat, dua titik akses penting milik kabupaten yang belum tersebut pembangunan yakni ruas jalan penghubung dari Pemangku Cengkaan dengan Pemangku Sumberagung sepanjang Satu Kilometer, dan jalur Pemangku Seluangan ke Pemangku Talang Siring volum Satu Kilometer.

Dikemukakan Peratin Junaedi Sopantono, A.Md., dua titik jalur kabupaten tersebut selalu jadi prioritas usulan kepada pemkab. Namun hingga saat ini belum ada perhatian.

Sementara jika di bangun mengunakan Dana Desa cukup sulit lantaran keterbatasan anggaran dan akan menyalahi, pasalnya untuk DD dialokasikan khusus jalur yang kapasitasnya milik pekon seperti jalan lingkar, dan jalan usaha tani. 

Oleh sebab itu, karena fungsi dua titik jalan kabupaten tersebut sangat vital dalam kehidupan warga seperti keluar masukan kebutuhan dan hasil usaha,.

BACA JUGA:Tangani Kredit Macet, PT BPRS Minta Bantuan Hukum Kejari Lampung Barat

Pihaknya mengharapkan kepada Pemkab Lambar untuk dapat memberikan pembangunan.

Walaupun tidak secara menyeluruh lantaran keterbatasan anggaran dan banyaknya kebutuhan pembangunan di wilayah lain. 

Junaedi berharap dua titik itu tetap dapat disentuh bantuan pembangunan secara bertahap. 

"Harapan saya. Menyampaikan aspirasi masyarakat, walaupun sulit jika di bangun secara menyeluruh dalam satu tahun anggaran tapi dua jalan kabupaten itu dapat pembangunan secara bertahap," pintanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: