Diskoprindag Lampung Barat Gelar Pelatihan Pengelolaan Bisnis dan Manajemen Bagi Pelaku IKM

Diskoprindag Lampung Barat Gelar Pelatihan Pengelolaan Bisnis dan Manajemen Bagi Pelaku IKM

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Sebanyak 34 pelaku usaha Industri Kecil Menengah (IKM) Sentra Kopi Bubuk di Kabupaten Lampung Barat mengikuti pelatihan pengelolaan bisnis dan manajemen bagi pelaku IKM yang digelar Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoprindag) di Aula Hotel Ono, Kamis 15 Juni 2023

Acara yang dibuka secara resmi oleh Kepala Diskoprindag Tri Umaryani, S.P, M.Si, menghadirkan narasumber dari Balai Standarisasi dan Pelayanan Jasa Industri Provinsi Lampung Rizki Andrianto dan Damar Wiraputra, dan peserta sebanyak 34 pelaku IKM yang ada di Kecamatan Balik Bukit.

BACA JUGA:Soal Anak Putus Sekolah, Ini Kata Kepala DP3AKB Pesisir Barat

Dalam sambutannya, Kepala Diskoprindag Tri Umaryani mengungkapkan, Industri Kecil Menengah merupakan bagian dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang menjadi salah satu usaha prioritas yang didorong pertumbuhannya di Kabupaten Lampung Barat, mengingat hingga saat ini PDRB Lampung Barat masih didominasi oleh sektor pertanian yakni sebesar 46,23% yang artinya penyumbang pertumbuhan ekonomi Lampung Barat. 

Menurut Tri Umaryani, pada satu sisi sektor pertanian adalah sektor yang paling resisten terhadap dampak krisis ekonomi yang mungkin saja terjadi, namun terbatasnya lahan pertanian sementara penduduk yang terus bertambah menjadi sektor ini bukan hanya satu satunya sektor yang bisa dijadikan sektor andalan oleh suatu daerah. 

BACA JUGA:4 Kota Tersempit di Indonesia, Apakah Termasuk Kotamu?

“Oleh karenanya daerah harus bisa memikirkan strategi menumbuhkan ekonomi masyarakat melalui sektor lain atau mendorong pengolahan hasil pertanian sehingga memiliki nilai tambah secara ekonomi dan akhirnya meningkatkan pendapatan petani dan masyarakat,” ujar dia.

Masih kata dia, sektor yang harus didorong untuk tumbuh tersebut adalah sektor usaha kecil dan menengah, karena dalam beberapa kondisi krisis, sektor UMKM terbukti mampu bertahan tidak seperti sektor usaha skala besar lainnya.

BACA JUGA:Pemerintah Desa Margodadi Musyawarah IDM 2023

“Pemerintah Kabupaten Lampung Barat terus mendorong peningkatan pertumbuhan maupun daya saing usaha sektor UMKM mulai dari kemudahan perizinan dan sertifikasi, pengembangan pemasaran digital maupun event-event promosi lainnya,” ungkap Tri Umaryani. 

“Pelatihan ini merupakan wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Lampung Barat dalam peningkatan daya saing dan kapasitas usaha Industri Kecil dan Menengah khususnya pada sektor pengolahan  produk unggulan Kabupaten Lampung Barat. Saya berharap kegiatan ini benar-benar mampu meningkatkan produktivitas, omset dan daya saing IKM Lampung Barat,” harapnya.

BACA JUGA:MK Putuskan Sistem Pemilu Tetap Proporsional Terbuka

Sementara Ketua Panitia Pelatihan Pengelolaan Bisnis dan Manajemen Bagi Pelaku Usaha IKM, Reza Pahlevi dalam laporannya mengatakan, adapun maksud dan tujuan dilaksanakannya pelatihan tersebut yaitu memberikan pengetahuan dan keterampilan bagi pelaku usaha IKM dalam hal pengelolaan usaha baik pengelolaan keuangan, pengelolaan produksi, pengelolaan sumber daya manusia dan peningkatan pemasaran produk IKM. 

“Selain itu untuk meningkatkan kualitas pengelolaan usaha bagi pelaku usaha IKM agar usahanya berjalan secara benar, sistematis, efektif dan efisien sehingga bisa berkembang dan berdaya saing,” pungkas Reza.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: