Lambar Terancam Serangan El Nino, Cuaca Ekstrim Diprediksi akan Terjadi

Lambar Terancam Serangan El Nino, Cuaca Ekstrim Diprediksi akan Terjadi

Ilustrasi-freepik.com-

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Wilayah Kabupaten Lampung Barat kini sudah mulai merasakan perubahan iklim yang disebabkan oleh El Nino

Gelombang panas akibat fenomena El Nino sudah mulai dirasakan, yang dapat memicu kekeringan dan kemarau panjang dalam beberapa bulan kedepan.

BACA JUGA:35 Bacaleg NasDem Lambar Siap Tampil di Panggung Politik 2024

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padang Prio Utomo, SH., mengungkapkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) perihal ancaman fenomena El Nino.

"Dalam waktu dekat ini kami akan rapatkan dengan stakeholder dan pimpinan untuk mengambil langkah terkait dengan ancaman El Nino tersebut," ungkap Padang kepada medialampung.co.id Kamis (4/5/2023).

BACA JUGA:El Nino, Ancaman Krisis Pangan Akibat Terganggunya Produksi Beras

Berdasarkan hasil koordinasi dengan BMKG, kata dia, diketahui untuk di sebagian besar wilayah Lampung Barat termasuk kabupaten tetangga, pada awal Mei 2023 ini masih aman, dimana potensi hujan masih cukup intens dengan intensitas hujan cukup bervariasi, namun tetap harus diwaspadai akan adanya potensi cuaca ekstrim di akhir peralihan musim saat ini. 

"Akan berangsur mengalami pengurangan curah hujan saat memasuki pertengahan Mei 2023 kedepan," ujarnya.

BACA JUGA:Antisipasi Dampak El Nino, Dishut Lampung Bentuk Satgas Karhutla

Terusnya, kewaspadaan musim kemarau di wilayah Lampung Barat dan sekitarnya perlu ditingkatkan menjelang bulan Juni 2023 kedepan.

Dikhawatirkan fenomena tersebut dapat berdampak pada pengurangan curah hujan yang cukup signifikan pada bulan Juli kedepan hingga menjelang puncak musim kemarau mendatang (Juli-Agustus 2023).

BACA JUGA:Ini Senjata Pemerintah Hadapi Serangan El Nino 2023

"El Nino diprediksi mulai bergerak dan menunjukkan pengaruhnya terhadap pengurangan curah hujan yang secara umum berlaku untuk seluruh wilayah Lampung, waspada mulai pertengahan semester tahun 2023 ini, yaitu bulan Juni kedepan," bebernya.

Namun, lanjut dia, dampak yang dirasakan biasanya akan terjadi pada 1-5 bulan kedepan sejak itu, berarti sekitar bulan Juli hingga menjelang akhir tahun 2023 perlu ditingkatkan kewaspadaan akan resiko yang terjadi, secara umum semua sektor akan mengalami dampak.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: