Tunggakan Pinjaman Dana Bergulir BLUD Lambar Berkurang Ratusan Juta

Tunggakan Pinjaman Dana Bergulir BLUD Lambar Berkurang Ratusan Juta

Kepala UPTD BLUD Lambar Yudhy Primandha--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dari jumlah tunggakan mitra binaan yang meminjam dana bergulir pada Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) dibawah naungan Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Lambar sebesar Rp1,108 miliar lebih namun hingga Februari tahun 2023 telah berkurang menjadi Rp929 juta lebih.

Kepala UPTD BLUD Lambar Yudhy Primandha mengungkapkan, dari tahun 2003 hingga tahun 2021 jumlah tunggakan pinjaman bergulir mencapai sebesar Rp1.108 miliar lebih namun pada tahun 2022 hingga Februari 2023, pihaknya berhasil melakukan penagihan sebesar Rp178 juta sehingga tunggakan mitra binaan saat ini tinggal Rp929 juta. 

BACA JUGA:Berkunjung ke Pekon Tebaliokh, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang Belajar Sejumlah Inovasi Usaha

“Jadi selama tahun 2022 hingga Februari tahun 2023, piutang tunggakan mitra binaan telah berkurang sebesar Rp178 juta atau 16,9 persen,” ungkap Yudhi, Selasa (28/2/2023) 

Kata dia, sejak Januari tahun 2022, UPTD BLUD tidak ada perguliran dana kepada mitra binaan atau peminjam, hal itu sesuai dengan saran dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) karena pertimbangnya banyak mitran binaan yang menunggak pinjaman dana bergulir. 

BACA JUGA:Kembali Timbulkan Kemacetan, BPJN Diminta Cepat Tangani Jalan Terangkat di Jalur Liwa-Krui

Terkait masih banyaknya tunggakan pinjaman tersebut, kata Yudhy, pihaknya saat ini fokus melakukan penagihan kepada mitra binaan yang menunggak. 

“Kita melakukan penagihan dengan melibatkan peratin dan camat karena mereka lebih tahu warganya sehingga memudahkan kami untuk melakukan penagihan,” tambahnya.

BACA JUGA:Kabupaten Lambar Terima Sertifikat Adipura Tahun 2022

Selain itu, pihaknya juga rencananya akan membentuk tim penagihan yang akan melibatkan lintas dinas, seperti Polisi Pamong Praja, Kecamatan dan Pekon. 

 

“Mudah-mudahan dengan nanti dibentuknya tim penagihan maka jumlah tunggakan pinjaman dana bergulir akan terus berkurang. Target kami sesuai dengan perjanjian kinerja untuk tunggakan pinjaman dana bergulir turun 5 persen dan semoga bisa melebihi target,” pungkas dia.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: