Menegangkan, Kawanan Gajah Sambangi Halaman Belakang Rumah Warga

Menegangkan, Kawanan Gajah Sambangi Halaman Belakang Rumah Warga

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Sebanyak 18 ekor gajah liar yang sebelumnya sempat mendekati pemukiman warga Pekon Tuguratu Kecamatan Suoh Kabupaten Lampung Barat kini telah bergeser memasuki wilayah Pekon Sumberagung.

Pada Minggu malam sekitar pukul 22.00 WIB hingga Senin sekitar pukul 04.00 WIB, kawanan satwa berbelalai tersebut berada cukup dekat dengan rumah warga, tepatnya di belakang rumah milik Longgar, di Pemangku Sinar Sari.

BACA JUGA:Soal Isu Penculikan Anak, Polsek Pesisir Tengah Pastikan Itu Hoax

BACA JUGA:Resah 'Kabar Penculikan Anak' Polisi Pastikan di Lambar Nihil

Peratin Sumberagung Joko Purnomo mengungkapkan, Kawanan gajah tersebut berada di belakang rumah warga untuk memakan tanaman kelapa dan pisang. Keberadaan kawanan gajah membuat resah masyarakat, terlebih berada sangat dekat dengan permukiman.

Personel dari Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) Resort Suoh, Satuan Tugas (Satgas) Penambahan Konflik Gajah Kecamatan Suoh, anggota kepolisian, TNI dan masyarakat berupaya melakukan penghalauan, agar kawanan gajah tersebut tidak merangsek masuk ke permukiman.

"Biasa jalur yang menjadi jalur perlintasan Kawanan gajah tersebut berada sekitar 100 meter dari rumah warga, sementara tadi malam hingga subuh tadi kawanan gajah berada di belakang rumah warga yang jaraknya kurang dari 15 meter, tentunya masyarakat sangat khawatir," ungkap Joko Purnomo.

BACA JUGA:Pemkab Lambar Bahas Antisipasi Kenaikan Angka Inflasi

BACA JUGA:Satpol-PP Lampung Barat Razia 'Lato-lato' di Sekolah

Saat ini, kata dia, kawanan gajah tersebut sudah berada cukup jauh dari pemukiman warga, namun masih dikhawatirkan Kawanan gajah akan kembali mendekati permukiman.

"Karena itu pemantauan bersama petugas terus dilakukan, dimana diharapkan kawanan gajah tersebut bisa terus menjauh dari pemukiman masyarakat," ujarnya.

BACA JUGA:Penggugat Sengketa Pemilihan RT Penuhi Undangan DPRD Bandar Lampung

BACA JUGA:Buntut Penembakan Terduga Pencuri Sawit, Fasilitas PT AKG Bahuga Dibakar Massa

Sementara Camat Suoh Dapet Jakson mengungkapkan, dengan adanya kawanan gajah tersebut Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Konflik Gajah, aparat Pekon dan juga masyarakat melakukan upaya-upaya salah satunya penghalauan agar Kawanan gajah tersebut bisa menjauhi permukiman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: