Rp200 Juta Untuk Rehabilitasi Ringan Gedung SDN 109 Krui

Rp200 Juta Untuk Rehabilitasi Ringan Gedung SDN 109 Krui

Kondisi salah satu gedung di SDN 109 Krui yang mengalami kerusakan berat--

PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), menyetujui anggaran Rp200 juta untuk rehabilitasi ringan gedung SDN 109 Krui, melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2022.

Anggota Komisi III DPRD Pesbar, Ripzon Efendi, S.Sos., mengatakan tahun ini gedung SDN 109 Krui yang mengalami kerusakan itu hanya akan direhabilitasi ringan karena SD itu rencananya tahun depan akan di relokasi ke tempat yang lebih aman.

“Sampai relokasi sekolah itu selesai dan pihak sekolah bisa pindah, maka akan dilakukan rehabilitasi ringan pada gedung yang mengalami kerusakan, terutama pada gedung yang dimanfaatkan sebagai ruang kelas,” kata dia.

Dijelaskannya, rehabilitasi ringan tersebut dilakukan dengan berbagai pertimbangan, salah satunya lokasi sekolah yang tidak layak lagi untuk tempat melaksanakan kegiatan belajar mengajar, karena abrasi pantai juga mengancam gedung sekolah tersebut.

BACA JUGA:Bupati Lambar Bakal Terima Penghargaan WTP dari Menteri Keuangan

“Kita memang hanya menyetujui anggaran untuk rehabilitasi ringan itu karena pada tahun depan sekolah itu akan dipindahkan, jadi sebelum pelaksanaan kegiatan belajar mengajar pindah sementara waktu sekolah itu tetap bisa dimanfaatkan,” jelasnya.

Ditambahkannya, pemindahan sekolah itu juga akan memakan waktu yang cukup lama, karena lokasi sekolah yang baru harus dibersihkan terlebih dahulu, belum lagi pelaksanaan pembangunan gedung ruang kelasnya.

“Jadi, sampai sekolah baru itu siap pelaksanaan KBM tetap dilaksanakan di lokasi sekolah yang sekarang, tentu tetap dengan memperhatikan kenyamanan siswa dalam mengikuti KBM,” terangnya.

Pihaknya juga mengimbau agar Disdikbud dapat melakukan pendataan kondisi seluruh sekolah di kabupaten setempat, sehingga bisa ditentukan skala prioritas dalam pelaksanaan pembangunan sekolah.

BACA JUGA:Menang Tipis, Persada FC Juara Liga PM 2022

“Kondisi seluruh sekolah harus rutin di pantau, sehingga jika mengalami kerusakan, apalagi rusak berat agar langsung disusun perencanaan untuk penanganannya,” pungkasnya. (ygi/d1n/mlo)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: