Siswa Kelas XII Tingkat MA di Lambar Serentak Mengikuti PAT 

Siswa Kelas XII Tingkat MA di Lambar Serentak Mengikuti PAT 

Medialampung.co.id - Dimulai sejak Rabu hingga Sabtu (16-26/3) mendatang, seluruh pelajar kelas XII jenjang Madrasah Aliyah (MA) Provinsi Lampung mulai melaksanakan kegiatan evaluasi pembelajaran yaitu Penilaian Akhir Tahun (PAT) untuk semester genap. 

Diketahui, PAT kelas XII madrasah merupakan salah satu bentuk evaluasi yang dilaksanakan oleh satuan pendidikan pada akhir semester genap dengan tujuan untuk mengetahui data serapan peserta didik pada semua kompetensi dasar yang telah dijalani selama enam bulan atau satu semester.

Seperti di MAN 1 Lambar, Kepala Madrasah setempat Ikhsanudin, M.Pd., mengatakan bahwa kegiatan PAT Tahun ajaran 2021/2022 itu dilaksanakan secara luring atau tatap muka dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat yaitu pemeriksaan suhu dan mencuci tangan sebelum memasuki gedung madrasah, memakai masker serta menjaga jarak. 

“PAT Semester genap ini diikuti oleh seluruh kelas XII dengan jumlah 175 siswa/siswi yang terdiri dari jurusan IPA, IPS maupun Agama. Pelaksanaan penilaian ini dimulai pukul 07.30 WIB hingga pukul 10.00 WIB. Dalam pelaksanaannya, guru mengirimkan soal berbentuk google form ke grup WA belajar siswa atau media online lainnya,” ujarnya.

Dijelaskannya, Hasil PAT bukan saja berupa nilai atau angka-angka yang akan siswa-siswi lihat di rapor, namun yang lebih utama lagi yaitu pembentukan karakter jujur. Karakter ini akan menjadi bekal utama peserta didik kedepan dalam menghadapi tantangan hidup di era globalisasi. 

“Kualitas kompetensi yang baik dan karakter pribadi yang unggul dapat menjadi jembatan untuk meraih cita-cita dan kesuksesan hidup,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan karakter jujur sangat diutamakan dalam setiap pelaksanaan evaluasi pembelajaran karena pembentukan karakter ini membutuhkan proses yang panjang sehingga ketika dewasa nanti sifat jujur akan terbentuk dengan sendirinya. 

“Jadi sebisa mungkin peserta didik dalam mengerjakan soal dengan cara yang bersih dan tidak ada kecurangan dalam bentuk apapun artinya siswa hanya boleh membuka link soal yang telah dibagikan oleh guru mata pelajaran dan tidak diperbolehkan membuka link atau situs yang lainnya. Akhirnya, semoga peserta didik memperoleh nilai yang yang optimal baik dari pengetahuan, keterampilan dan sikap,” pungkasnya.(edi/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: