Enam Tenaga Kesehatan RSD Ryacudu Kotabumi Positif Covid-19

Enam Tenaga Kesehatan RSD Ryacudu Kotabumi Positif Covid-19

Medialampung.co.id - Jumlah total warga asal Kabupaten Lampung Utara (Lampura), terkonfirmasi positif covid-19 berjumlah 171 orang, Kamis (22/10).

Hal itu, berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanggulangan Covid-19 Lampura.

Informasi di lapangan, enam orang diantaranya adalah kasus baru memapar tenaga kesehatan di rumah sakit daerah (RSD) HM Mayjend Ryacudu Kotabumi. 

Hingga menyebabkan beberapa diantaranya ruangan tutup karena harus dievakuasi dan pembersihan melalui penyemprotan disinfektan.

"Dalam dua hari ini terdapat enam tenaga kesehatan (nakes) terpapar positif corona, pada Rabu, 21 Oktober 2020," kata Jubir Satgas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Lampura, Sanny Lumi, Kamis (22/10).

Sanny Lumi, yang juga menjabat sebagai Plt. kadis Kominfo Lampura juga membeberkan, nakes yang terpapar tersebut tersebar di beberapa poli atau bagian ruangan perawatan, yakni empat orang dipoli penyakit dalam. Serta dua orang lainnya belakangan diketahui dokter spesialis penyakit dalam dan tenaga apoteker, " jelas Sanny Lumi, sekaligus Plt Kepala Dinas Kominfo Lampura.

Terpisah Plt. Direktur Rumah Sakit Daerah HM Mayjend Ryacudu Kotabumi, Syah Indra Husada juga membenarkan adanya nakes terpapar covid-19.

Menurutnya, berdasarkan informasi diterimanya terdapat beberapa tenaga kesehatan yang terpapar covid-19. Salah satunya adalah tenaga dokter spesialis, namun dia enggan menyebutkan secara detail identitas dokter spesialis tersebut.

"Dengan kondisi ini, kita melakukan rotasi terhadap kerja pegawai. Baik itu tenaga kesehatan dokter, bidan, perawat dan pendukung lainnya. Guna memenuhi kebutuhan pasien, dan khusus mereka yang hamil (bumil) diberikan kompensasi khusus, dapat mengajukan cuti selama hamil, hal itu sesuai arahan dari pemerintah daerah, "terangnya.

Sementara untuk ruangan yang diisolasi, kata dia, bahwasanya saat ini ada beberapa ruangan sengaja dikosongkan atau tidak melayani pasien. Sebab, sedang dilakukan penyemprotan desinfektan, untuk mematikan kuman penyakit penyebab corona ataupun lainnya.

"Memang ada ruangan yang sengaja dikosongkan, dan pasien kita pindahkan ke tempat ruang lain. Seperti ruangan farmasi dan VIP A, kalau di ruang penyakit dalam sudah selesai. Sebab, kemarin telah dilakukan penyemprotan terlebih dahulu, "imbuhnya.

Merujuk data Satgas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Lampura, terdapat 171 kasus konfirmasi positif covid-19. Rinciannya, penambahan terbaru sebanyak 5 orang dengan tiga diantaranya tenaga kesehatan.

Lalu, kata dia, dalam proses isolasi 38; selesai isolasi sebanyak 125 orang. (ozy/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: