Imbang Lawan Bhayangkara FC, Pelatih PSM Kritik Keputusan Wasit yang Kontroversial
Bernardo Tavares kritik keputusan VAR dan insiden handball lawan Bhayangkara FC-Foto Dok-
MEDIALAMPUNG.CO.ID — PSM Makassar harus puas membawa pulang satu poin usai bermain imbang 1-1 melawan Bhayangkara Presisi Lampung FC di Stadion Sumpah Pemuda, Bandar Lampung, Sabtu (16 Agustus 2025).
Pelatih kepala PSM, Bernardo Tavares, menyatakan ketidakpuasan terhadap sejumlah keputusan wasit yang dianggapnya sangat berpengaruh pada hasil akhir pertandingan.
Menurut Bernardo, pertandingan berlangsung cukup baik untuk PSM di babak pertama, di mana timnya bahkan lebih dominan dan menciptakan beberapa peluang. Namun, babak kedua menjadi titik kritis setelah keputusan penalti yang diberikan kepada Bhayangkara pada menit ke-59.
“Wasit memutuskan penalti setelah berkonsultasi dengan VAR, tapi saya rasa keputusan itu tidak tepat. Sebelum terjadi kontak dengan pemain kami, pemain Bhayangkara sudah terjatuh lebih dulu,” ujar Bernardo dalam konferensi pers pasca laga.
BACA JUGA:Bawa Senpi Mainan, Pelaku Curanmor di Bandar Lampung Nyaris Diamuk Massa
Selain penalti tersebut, pelatih asal Portugal ini juga menyoroti insiden pada menit-menit akhir pertandingan.
Bernardo menilai wasit keempat tidak memberikan bantuan yang seharusnya terkait pelanggaran handball yang dilakukan pemain lawan saat PSM sedang dalam serangan balik berbahaya.
“Pemain lawan sengaja memotong bola dengan tangan agar kami tidak bisa melakukan serangan cepat. Namun, wasit utama tidak mendapat informasi dari wasit keempat maupun perangkat lainnya, sehingga peluang kami hilang begitu saja,” jelasnya.
Bernardo menilai dua momen ini sangat menentukan jalannya pertandingan dan sempat mempengaruhi mental pemain PSM di babak kedua.
BACA JUGA:Bhayangkara FC Ditahan Imbang PSM, Paul Munster: Permainan Lebih Baik dari Sebelumnya
Meski begitu, ia tetap memberikan apresiasi atas kerja keras skuadnya yang berjuang maksimal di tengah keterbatasan pemain dan mampu meraih satu poin di kandang lawan.
“Kami tidak akan mengajukan protes resmi terkait keputusan wasit. Fokus kami tetap pada persiapan pertandingan berikutnya,” tambah Bernardo.
Dengan hasil ini, PSM Makassar masih harus memperbaiki konsistensi permainan dan menjaga fokus agar mampu bersaing di papan atas kompetisi BRI Super League musim ini.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:





