Aspal Jalinsum Lampung Menjerit Diinvasi Truk Batu Bara

Aspal Jalinsum Lampung Menjerit Diinvasi Truk Batu Bara

Jalinsum dari Way Kanan ke Bandar Lampung rusak parah, truk batu bara dituding sebagai penyebab-Foto Hasan-

Sosialisasi telah berulang kali dilakukan, baik kepada perusahaan angkutan barang maupun melalui operasi gabungan di lapangan. 

Sementara itu, Satlantas Polres Lampung Tengah, dalam upaya meningkatkan kesadaran keselamatan berlalu lintas, menggelar kegiatan 'Polantas Menyapa' sebagai bagian dari Operasi Patuh Krakatau 2025. 

Kasat Lantas Polres Lampung Tengah Iptu Wahyu Dwi Kristanto menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menekan angka pelanggaran lalu lintas, khususnya terkait ODOL, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan. 

"Dengan adanya kegiatan seperti ini, kami berharap angka pelanggaran lalu lintas dapat ditekan, serta kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas semakin meningkat," pungkasnya. 

BACA JUGA:Parosil Lantik 240 Kepala Sekolah, Komitmen Benahi Dunia Pendidikan di Lampung Barat

Upaya-upaya ini, meskipun terkadang terasa bagai setetes air di lautan masalah yang luas, adalah langkah awal yang krusial. 

Kolaborasi lintas sektor, penegakan hukum yang konsisten, serta kesadaran penuh dari seluruh pihak terkait, dari pengusaha hingga pengemudi, menjadi kunci untuk mengembalikan Jalinsum pada fungsinya sebagai tulang punggung transportasi yang aman dan lancar. 

Tanpa itu, jeritan aspal yang merana akan terus bergema di setiap sudut Provinsi Lampung.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: