Menjemput Kiblat, Menyulam Harapan: Masjid Al Purnama Hadirkan Cahaya Baru di Way Semangka
Pengukuran arah kiblat pembangunan Masjid Al Purnama Way Semangka-Foto Dok-
Dukungan mengalir, hingga akhirnya tokoh masyarakat H. Purna Wirawan, S.E., M.M.—Direktur Utama Radar Lampung Media Grup—turut ambil bagian penting dalam proses pembangunannya.
BACA JUGA:Lima Langkah Strategis Indonesia-AS untuk Redam Dampak Tarif Ekspor Trump
Kini, Masjid Al Purnama bukan lagi mimpi. Ia tumbuh nyata, menjadi simbol kebangkitan spiritual dan sosial.
Tak hanya jadi tempat shalat, warga merancang kawasan sekitarnya sebagai rest area religi—dilengkapi kuliner khas Lampung Barat seperti kopi bubuk dan gula merah bagi para musafir.
Nama “Al Purnama” sendiri bukan tanpa makna. Dipilih oleh masyarakat, nama ini mencerminkan keindahan dan kesempurnaan, sejalan dengan nilai-nilai Islam.
Layaknya bulan purnama yang memancarkan cahaya di tengah gelap, masjid ini diharapkan menjadi suluh harapan dan persatuan umat di jantung Way Semangka.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:





