Jika terbukti, terapi untuk mengembalikan warna rambut alami bisa dilakukan tanpa pewarna kimia—cukup dengan menormalkan pergerakan dan komunikasi antar-sel punca.
Ini akan menjadi terobosan besar di bidang dermatologi dan bioteknologi rambut.
BACA JUGA:Droplet: Partikel Cairan Mikro yang Menjadi Jalur Utama Penularan Penyakit Infeksi
Uban Bukan Tanda Penuaan, Tapi Masalah Teknis Sel
Penelitian ini mengubah pandangan lama tentang uban. Rambut beruban ternyata bukan tanda bahwa rambut sudah “tua” atau rusak, melainkan karena sel punca penghasil warna kehilangan arah dan waktu yang tepat untuk bekerja.
Jika kelak teknologi mampu membantu sel-sel ini berpindah dengan benar, maka uban bisa jadi bukan lagi tanda usia, melainkan masalah biologis yang bisa diperbaiki.
Jadi, ketika melihat helaian uban di cermin, jangan langsung khawatir. Rambutmu mungkin hanya sedang menunggu “lalu lintas sel” di dalam folikel kembali lancar — dan warna alaminya siap muncul kembali. (*)