
"Dengan adanya kegiatan seperti ini, kami berharap angka pelanggaran lalu lintas dapat ditekan, serta kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas semakin meningkat," pungkasnya.
BACA JUGA:Parosil Lantik 240 Kepala Sekolah, Komitmen Benahi Dunia Pendidikan di Lampung Barat
Upaya-upaya ini, meskipun terkadang terasa bagai setetes air di lautan masalah yang luas, adalah langkah awal yang krusial.
Kolaborasi lintas sektor, penegakan hukum yang konsisten, serta kesadaran penuh dari seluruh pihak terkait, dari pengusaha hingga pengemudi, menjadi kunci untuk mengembalikan Jalinsum pada fungsinya sebagai tulang punggung transportasi yang aman dan lancar.
Tanpa itu, jeritan aspal yang merana akan terus bergema di setiap sudut Provinsi Lampung.