“Sebagai langkah pencegahan, pemeriksaan kesehatan yang ketat di Indonesia harus dilakukan, meliputi pemeriksaan fisik dan penilaian psikologis,” jelas Liliek.
Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Kementerian Agama RI, Konsul Haji Jeddah, serta perwakilan dari 11 asosiasi.