LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Masyarakat mendesak aparat penegak hukum melanjutkan penyelidikan lebih dalam terkait penemuan mayat El warga Kelurahan Pajar Bulan, Kecamatan Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat di bendungan PLTA Way Besai pada Jumat siang (1 Desember 2023).
Bahkan jika memang benar indikasi kematiannya yang diduga bunuh diri karena terlilit hutang Pinjaman Online (Pijol) sebagaimana dugaan sementara Polsek Sumber Jaya.
Berdasarkan pendapat dari Erik Dirgahayu, warga Pekon Sukapura, Kecamatan Sumber Jaya, ia meminta agar aparat melakukan pengecekan terhadap pinjol terkait.
Hal itu untuk lebih memastikan penyebab yang sebenarnya. Karena kemungkinan dan dikhawatirkan ada ancaman atau tekanan dari pihak pinjol sehingga korban mungkin dipermalukan oleh pihak pinjol tersebut.
BACA JUGA:Evaluasi Triwulan IV, Pj Bupati Lampung Barat Paparkan Capaian Kinerja
"Diharapkan kepada apa aparat kepolisian khususnya Polres Lambar dapat menelusuri pinjol yg menyebabkan korban bunuh diri. Pemerintah harus bertanggung jawab atas kejadian yang mengakibatkan seseorang menghabisi nyawanya sendiri agar kejadian serupa tidak terulang kembali," ungkap warga yang merasa prihatin atas kejadian tersebut.
Berdasarkan keterangan dari Kanit Reskrim Polsek Sumber Jaya Ipda Mahmudi, SH, setelah keluarganya mengecek dan melihat jenazah yang ditemukan mengambang di bendungan PLTA Way Besai, diyakini bahwa korban merupakan El.
Korban memiliki ciri khusus yakni bagian jari kelingking kiri kanan bengkok tidak bisa lurus, memiliki gingsul dan pada bagian mata bentuknya kurang normal.
Kemudian, dirinya menerangkan, hasil pemeriksaan yang dilakukan menunjukan bahwa selaput dara jenazah masih utuh dan tidak mengalami kerusakan.
BACA JUGA:Belum Ada Perbaikan Jaringan Listrik Bawah Laut di Pulau Pisang
Dugaan sementara jenazah meninggal karena bunuh diri akibat depresi karena terlilit banyak hutang dari pinjol.
“Menurut keterangan para saksi juga, almarhumah pernah mencoba bunuh diri dengan meminum autan sekitar seminggu sebelumnya, namun berhasil diselamatkan,” terangnya.
Lebih lanjut, berdasarkan hasil pemeriksaan jenazah juga tidak ada tanda-tanda kekerasan akibat benda tumpul atau tajam pada bagian seluruh tubuh.
“Meninggalnya almarhum karena terdapat banyaknya cairan pada bagian tubuh yang menutup pernafasan dan jantung sehingga terhenti pernafasan,” ucapnya.
BACA JUGA:Klaim Sekarang Giveaway Edisi 2 Desember 2023! Dapatkan Uang Tunai Tanpa Syarat Apapun