PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM), tidak memiliki data pasti terkait keberadaan tenaga kerja sukarela (TKS) di kabupaten setempat.
Kepala BKPSDM Pesbar, Sri Agustini, S. Km., mengatakan dalam perekrutan TKS itu dilaksanakan oleh masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD), sesuai dengan kebutuhan masing-masing dan tidak terdata di BKPSDM.
BACA JUGA:Peratin Febra Resmikan Komunitas AMC Sukajaya
“Berapa jumlah TKS di kabupaten ini kita tidak tahu, karena langsung melalui masing-masing instansi, baik di lingkungan Pemkab Pesbar, di sekolah maupun Puskesmas,” kata dia.
Dijelaskannya, data pegawai yang ada di BKPSDM Pesbar hanya mencakup Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan tenaga kontrak daerah (TKD).
BACA JUGA:Sutro Pimpin Penyaluran BLT DD Triwulan Ketiga Pekon Mutaralam
“Sedangkan untuk pegawai diluar itu tidak terdata, termasuk TKS, karena dalam perekrutannya tidak melalui BKPSDM melainkan langsung melalui instansi terkait,” jelasnya.
Sementara itu, disinggung terkait rencana Pemkab Pesbar untuk melakukan pengangkatan TKS menjadi TKD itu, hingga kini masih belum bisa dipastikan sehingga jumlah kuota TKD yang berkurang setelah perekrutan PPPK belum pasti akan dilakukan penambahan.
BACA JUGA:Satgas Preemtif Polres Lampung Utara Gelar Ronda Malam di Kampung Bebas Narkoba
“Memang jumlah TKD kita sekarang berkurang setelah perekrutan PPPK guru beberapa waktu lalu, tapi kita belum bisa memastikan untuk melakukan perekrutan TKD dari TKS yang ada saat ini,” terangnya.
Menurutnya, keberadaan anggaran menjadi kendala yang harus dihadapi saat ini, dimana anggaran yang dikeluarkan untuk gaji TKD tersebut cukup besar.
BACA JUGA:Cara Aktivasi DANA Paylater! Cukup Modal Nomor HP Langsung Cair Rp 10.000.000
“Kita akan memaksimalkan keberadaan pegawai yang ada saat ini, mudah-mudahan roda pemerintahan tetap berjalan dengan maksimal,” pungkasnya.*