LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Karisma Event Nusantara Festival Budaya Sekala Bekhak (KEN FBSB) ke 9 Tahun 2023 yang digelar Pemerintah Kabupaten Lampung Barat melalui Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) resmi dibuka, Minggu (18/6) di pelataran Lamban Pancasila.
Event yang dikemas dengan konten budaya tersebut, dibuka oleh Penjabat (Pj) Bupati Lampung Barat Drs. Nukman M.M diwakili Kepala Disporapar Drs. Dahlin, M.Pd, ditandai dengan pemukulan gong.
Tampak hadir Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Dra. Zelda Naturi M.M, sejumlah kepala Perangkat Daerah, camat, serta undangan lainnya.
Diketahui, KEN Festival Budaya Sekala Bekhak digelar salah satu tujuannya guna melestarikan seni budaya yang berada di Lampung Barat melalui berbagai perlombaan budaya, seperti nyambai, orkes gambus hingga ngelemang bebakhong.
BACA JUGA:Petani Lansia di Lampung Barat akan Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan
Pada Event yang bertajuk "Sekura" tersebut, Ketua TP-PKK Lampung Barat bersama sejumlah ibu Pembina Kesejahteraan Keluarga (PKK) mengikuti langsung nari nyambai bersama siswa-siswi TK Negeri 2 Liwa sebagai pembuka awal kegiatan lomba nyambai.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Drs. Dahlin M.Pd mengatakan, Festival Budaya Sekala Bekhak merupakan ajang tahunan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat, festival ini menjadi salah satu wujud misi kita yaitu
“Menjadikan Kota Liwa sebagai Kota Budaya”, semua rangkaian dalam Festival Budaya Sekala Bekhak merupakan sajian budaya asli di Bumi Sekala Bekhak, lebih dari itu bertujuan untuk menggali, melestarikan dan mempromosikan seni budaya tradisi dan adat istiadat yang asli di Bumi Sekala Bekhak sehingga berdampak pada meningkatnya kunjungan wisatawan ke Lampung Barat yang tentunya berpengaruh besar terhadap peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
“Kebanggaan bagi kita semua Event Festival Budaya Sekala Bekhak, pada tahun 2021 masuk menjadi satu-satunya event dari Provinsi Lampung yang masuk dalam calender of event pariwisata nasional dalam program Karisma Event Nusantara, dan pada tahun 2022 ini masuk kembali dalam 110 event yang ditetapkan Kemenparekraf sebagai event festival nasional, dan di tahun 2023 terpilih kembali dari ribuan event yang ada di nusantara, tahun 2023 ini terpilih bersama dengan Tubaba Art Festival yang, 2 event perwakilan dari Lampung,” ujar dia.
BACA JUGA:Dukung Penurunan Stunting, Pemkab Lampung Barat Anggarkan Dana Rp15,087 Miliar
Lanjut dia, tahun ini kita mengangkat tema “SEKURA The Mask of Nation”, sekura merupakan kebudayaan yang asli ditanah ini, kami bangga bisa mempertahankan kebudayaan ini di tengah arus modernisasi, terwariskan dari ratusan silam dan masih lestari, berkembang dan menjadi sajian atraksi di Bumi Sekala Bekhak.
Kebudayaan ini dihelat pada saat perayaan Idul Fitri, Kebudayaan Sekura hanya ada di Lampung Barat dan di dorong oleh tim Kurator Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk menjadi icon dari Festival Budaya Sekala Bekhak serta menjadi salah satu poin besar untuk masuk dalam Kalender event Nasional.
Lebih jauh Dahlin mengatakan, kolaborasi menjadi kunci dari suksesnya pemajuan pariwisata berkembang, Helat festival harus bersinergi dengan para pelaku ekonomi kreatif khususnya pada sektor atraksi, seni pertunjukan, kuliner dan sektor lain termasuk para penggiat UMKM.
Karena bangkitnya perekonomian masyarakat dimulai dari masyarakatnya sendiri, bergerak bersama, bersinergi dan tentu saling berkolaborasi, majunya sebuah destinasi wisata pasti karena dukungan dari sektor lain.